Prajurit Keraton Solo Ikut Kirab Budaya Kelurahan Joyosuran
Para peserta berjalan dengan rute Jl Kapten Mulyadi- Jl Veteran - Jl Brigjen Sudiarto- Jl Kahar Muzakir - Jl Kapten Mulyadi.
Penulis: Medina Puspitasara | Editor: Hanang Yuwono
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Medina Puspitasara Inaray
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Pasukan Joyosuro Keraton Solo ikut serta dalam Kirab Budaya Joyosuran yang berlangsung pada Minggu (8/10/2017).
Mereka diikut sertakan oleh anggota Kelurahan Joyosuran, Kecamatan Pasar Kliwon, Solo.
Diajaknya Pasukan Joyosuro ini berkaitan dengan sejarah dari Kelurahan Joyosuran.
Ditemui TribunSolo.com, Kadaryadi Daryo Diprojo, ketua Kirab Busaya membeberkan kaitan Pasukan Joyosuro dengan Kelurahan Joyosuran.
Baca: Talud Kali Jenes di Joyosuran Ambrol
Baca: Polisi Pastikan Temuan Benda yang Gegerkan Warga Mojolaban Sukoharjo Bukanlah Bom
Baca: Bosan dengan Lipstik Matte, Beralih ke Lipgloss Cantik Ini Boleh Juga Lo!
"Sebelum jadi kelurahan, tempat ini dulunya adalah markas dari pasukan Joyosuro," kata Kadaryadi Daryo Diprojo.
Kemudian setelah Joyosuran menjadi kelurahan, Pasukan Joyosuro masih menjaga hubungan baik dengan warga di markas mereka.
"Karena itulah saya mengundang pasukan Joyosura Keraton," tambah Kadaryadi.
Kirab Budaya Joyosuran ini dimulai pukul 09.00 WIB dan berakhir pukul 10.30 WIB.
Para peserta berjalan dengan rute Jl Kapten Mulyadi- Jl Veteran - Jl Brigjen Sudiarto- Jl Kahar Muzakir - Jl Kapten Mulyadi.
Hingga kemudian mereka kembali ke Kelurahan Joyosuran. (*)