Hari Pertama ASN Pemkot Solo Bekerja di Tahun 2018, 23 Orang Tak Ikut Apel
Dari hasil itu, diketahui ada 23 ASN yang tidak ikut apel tanpa keterangan.
Penulis: Imam Saputro | Editor: Hanang Yuwono
lihat foto
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Imam Saputro
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Kesadaran untuk tetap melayani masyarakat di hari pertama kerja di tahun 2018 Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkot Solo meningkat.
Terbukti di apel pertama 2018, jumlah ASN yang mangkir hanya 23 orang.
Sebelum apel, masing-masing Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) melaporkan kepada inspektur upacara siapa saja anggotanya yang izin, tugas luar bahkan mangkir.
Dari hasil itu, diketahui ada 23 ASN yang tidak ikut apel tanpa keterangan.
Baca: Beredar Foto Jadul Via Vallen, Netizen: Sudah Cantik dari Lahir Kayaknya
Paling banyak, ASN dari Dinas Kebudayaan yang tercatat tidak ikut apel tanpa keterangan sebanyak 10 ASN.
Kemudian dari Satuan Polisi Pamong Praja sebanyak 5 orang dan dari Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Surakarta sebanyak 4 orang.
Dan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) sebanyak 2 orang serta, Dinas Koperasi UMKM, Dinas Pendidikan, masing-masing 1 orang.
Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Surakarta, Rakhmat Sutomo, menegaskan ASN yang bolos apel akan dikenai sanksi.
Baca: Pertama Kalinya Jajal Kereta Bandara Soekarno-Hatta, Apa Kata Presiden Jokowi?
"Siang nanti kami verifikasi dulu kenapa kok mangkir," kata Rakhmat, Selasa (2/1/2018).
Rakhmat menyatakan, sesuai PP 53, ASN yang mangkir bisa diberi sanksi mulai dari teguran lisan sampai pembinaan.
Apel diikuti 44 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) ditambah 5 Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).
Dari jumlah tersebut, hanya tiga OPD yang menghadiri apel dengan lengkap.
