Pertama Kali, Model Transgender Tampil di Sampul Majalah Playboy Edisi Jerman
Guiliana mengatakan, sejak dia masih anak-anak sudah merasa bahwa dia hidup di tubuh yang salah
TRIBUNSOLO.COM - Majalah Playboy edisi Jerman untuk pertama kali akan menggunakan model transgender sebagai foto sampulnya.
Pemimpin redaksi Playboy Jerman Florian Boitin, Selasa (9/1/2018), mengatakan, keputusan untuk memakai Giuliana Farfalla itu merupakan kewajiban bagi majalah semacam Playboy di Jerman.
Selain itu, kata Florian, keputusan ini sejalan dengan pendiri Playboy, Hugh Hefner yang menentang segala jenis intoleransi.
Guliana Farfalla, terlahir sebagai Pascal Radermacher di wilayah tenggara Jerman, sudah dikenal sebagai model sejak menjadi peserta "Germany Next Top Model".
"Germany Next Top Model" merupakan acara pencarian bakat di televisi yang melibatkan model ternama Heidi Klum.
Baca: Pelaku UKM DKI Anggap Bunga Pinjaman Program OK OCE 13 Persen Terlalu Tinggi
Guiliana mengatakan, sejak dia masih anak-anak sudah merasa bahwa dia hidup di tubuh yang salah.
Dia kemudian melakukan operasi ganti kelamin saat berusia 16 tahun.
"Saat saya berusia tujuh atau delapan tahun, saya bilang ke ibu bahwa saya ingin menjadi perempuan," ujar Giuliani kepada majalah Bild tahun lalu.
"Ibu menanggapi serius permintaan saya, lalu berkonsultasi dengan dokter, dan pada akhirnya kami mengambil keputusan," tambah dia.
Baca: Tembus Liga 1, PSIS Semarang Rekrut Pemain Belakang asal Serbia
Lewat akun Instagramnya, Giuliana mengatakan, dia amat bangga bisa menjadi model utama Playboy yang edisi terbarunya sudah bisa dibeli pelanggan pada Kamis (11/1/2017).
Sementara itu, majalah Playboy di Amerika Serikat sudah menggunakan model transgender sebagai "Playmate of the Month" pada tahun lalu. (Kompas.com/Ervan Hardoko)
Berita di atas telah ditayangkan di Kompas.com dengan judul Pertama Kali, Majalah "Playboy" Jerman Pakai Model Transgender