Deklarasi Kampanye Damai Pilgub Jateng 2018, Polresta Solo Hadirkan Wakil Parpol hingga Panwaslu

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Chrysnha Pradipha

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Pertemuan antara aparat keamanan, partai politik (Parpol) dan lembaga terkait Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah (Jateng) 2018, digelar di Aula Mapolresta Solo, Kamis (15/2/2018) siang.

Acara diadakan untuk menjaga situasi aman dan kondusif Kota Solo jelang Pilgub Jateng 2018.

Kapolresta Solo, Kombes Pol Ribut Hari Wibowo, mengungkapkan, peran serta masyarakat dan stakeholder dalam Pilgub Jateng 2018 diperlukan.

"Sinergitas semua yang terkait harus senantiasa dipelihara terus, kita antisipasi segala kemungkinan yang mengganggu jalannya Pilkada serentak," jelasnya dalam acara yang juga dihadiri TribunSolo.com itu.

Baca: 8 Pegawainya Ditangkap KPK, Apa Komentar Bupati Lampung Tengah?

Ia menyinggung, seluruh elemen masyarakat agar mewaspadai adanya kampanye hitam yang mulai menyerang.

Pihaknya pun mengaku gencar berpatroli melalui tim patroli siber kepolisian untuk menindak kampanye hitam seperti berita hoax di media sosial.

Dalam acara tersebut, datang juga Dandim 0735/Solo, Letkol Inf Ali Akhwan, wakil Kejari Solo, wakil DPRD Solo, dan lainnya.

Hadir pula Ketua KPU Solo, Agus Sulistyo, wakil Panwaslu Solo, Popi Kusuma Natasha.

Keduanya menyatakan dukungan terhadap acara bertajuk "Deklarasi Kampanye Damai Pilgub Jateng 2018", dengan tujuan mewujudukan Kota Solo yang damai dan kondusif.

Seperti yang dikatakan oleh Agus, selain mendukung, KPU Solo juga telah menyiapkan penyelenggaraan Pilgub Jateng 2018 untuk Kota Solo.

"Hari ini mulai kampanye hingga 23 Juni (2018), telah ditetapkan dua calon gubernur yang diusung tim pemenangan masing-masing," ungkap dia.

Baca: Dapat Nomor Urut 1, Calon Bupati Karanganyar Rohadi Widodo Yakin Pertanda Menangkan Pilkada

Lanjutnya, di urutan pemilihan 1 diusung oleh Ganjar Pranowo dan Taj Yasin, sedaagkan urutan 2 Sudirman Said dan Ida Fauziah.