5 Anjing Polisi Polresta Solo Ini Siap Hadang Huru Hara hingga Pecahkan Kasus Pembunuhan
Anjing-anjing yang tergabung dalam Unit K9 Satuan Sabhara (Sat Sabhara) contohnya, telah dilatih sedemikian rupa untuk membantu kinerja polisi
Penulis: Facundo Crysnha Pradipha | Editor: Putradi Pamungkas
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Chrysnha Pradipha
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Lembaga kepolisian tak asing dengan anjing-anjing yang dirawat dan dikarantina secara khusus.
Anjing-anjing yang tergabung dalam Unit K9 Satuan Sabhara (Sat Sabhara) contohnya, telah dilatih sedemikian rupa untuk membantu kinerja polisi.
Mulai dari mengantisipasi kerusuhan hingga menumpas tindak kejahatan.
Polresta Solo pun memiliki lima ekor anjing nan gagah dan cerdas terdiri dari dua Rottweiler dan tiga Helder atau Anjing Gembala Jerman (AGJ).
Baca: Dua Pelaku Perampokan di Inggris Berlarian saat Uang Hasil Curian Tertiup Angin, Simak Videonya
Kelimanya diasuh oleh empat pawang atau pengasuh dari Sat Sabhara dan dikandangkan di pojokan Asrama Kepolisian dekat Mapolresta Solo, Manahan, Banjarsari, Solo.
Ketika ditemui TribunSolo.com Minggu (15/4/2018) pagi, seorang pengasuh, Brigadir Andika Pulung Mahardika, mengatakan, kelimanya terdiri dari empat jantan dan satu betina.
"Namanya Aroon, Bruno, Vito, Xeon, dan yang betina Diva, kelimanya berusia sekitar 1 tahun," jelas Andika.
Dikatakannya, kelima anjing memiliki spesialisasi masing-masing dalam menangani kasus.
Baca: Sering Diabaikan, Ini Manfaat dari Air Beras untuk Tubuh
Di antaranya adalah huru hara dan pelacakan atau SAR.
Andika menerangkan, setiap spesialisasi keahlian anjing digodog selama tujuh bulan secara rutin.
Contohnya untuk penanganan huru-hara, pihaknya memberikan pelatihan secara bertahap mulai dari anjing diperkenalkan di jalan raya, di keramaian massa, hingga di depan nyala api.
Sementara untuk pelacakan, anjing dilatih dengan memperkenalkan bahan-bahan narkotika dan bahan peledak juga secara bertahap untuk melakukan pencarian.