Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Bermodalkan Bambu, Pria Mojogedang Karanganyar Ini 'Bangkitkan' Lagi Kapal Majapahit

Bakat seni Idris, pria asal Karanganyar, telah menyulap batang-batang bambu bekas menjadi barang bernilai dan berseni

Penulis: Efrem Limsan Siregar | Editor: Putradi Pamungkas
TribunSolo.com/Efrem Limsan Siregar
Miniatur karya Idris, warga Mojogedang, Karanganyar, Jawa Tengah. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Efrem Siregar

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Bakat seni Idris, pria asal Karanganyar, telah menyulap batang-batang bambu bekas menjadi barang bernilai dan berseni.

Berkunjung ke rumahnya, tambu akan menyaksikan belasan miniatur yang tertata di atas meja di ruang tamu rumahnya.

Beberapa miniatur tersebut di antaranya rumah Joglo, rumah adat Minangkabau, rumah adat Kalimantan, jembatan Suramadu, menara Telkomsel, dan kereta kencana Keraton.

Namun, di antara semua kerajinan itu, Idris lebih banyak mengerjakan miniatur Kapal Kuno Nusantara yang disebut Idris sebagai Kapal dari era Kerajaan Majapahit.

Baca: Pasca Bom Surabaya, Pengamanan Gereja Santo Antonius Purbayan Solo Diperketat

Dia tinggal RT01/RW13 Dusun Sabrang Lor Kali, Desa Pojok, Kecamatan Mojogedang, yang berjarak kurang lebih 15 kilometer di bagian utara Karanganyar, Jawa Tengah.

Semua miniatur dikerjakannya secara manual dengan peralatan seadanya.

Kepada TribunSolo.com, Idris bercerita, ide membuat miniatur ini berawal dari ketertarikannya pada suatu tayangan di TV.

"Ketika melihat itu, saya berpikir, kenapa bisa seperti itu, ya," katanya.

Baca: Di TPU Pondok Ranggon, Keluarga Korban Berkumpul Peringati 20 Tahun Tragedi Kerusuhan Mei 1998

Ia pun menuntaskan rasa penasarannya dengan membaca sejumlah buku dan dibantu tayangan TV.

Apakah ia juga menyaksikan YouTube? Idris mengaku tidak pernah menyaksikan tayangan video tutorial di YouTube.

Syukur-syukur sinyal internet di desanya dapat stabil.

Namun, hal itu tidak menyurutkan niatnya.

Baca: Viral, Kisah Korban Bom Gereja di Surabaya yang Berani Hadang Motor Terduga Teroris

Bakat seni yang dimilikinya sejak kecil mempermudah langkah kerjanya.

Idris mengaku hanya mengandalkan imajinasi dalam merangkai setiap kayu dmei kayu, tanpa perlu membuat ouline gambar di atas kertas.

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved