Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Simpang Siur, Kabar Ditangkapnya Pelaku Pelemparan Batu di Tol Cikampek yang Tewaskan Satu Orang

Sementara itu, Suwari justru mengaku pihaknya masih menyelidiki kasus ini dan belum menangkap satu orang pun.

Editor: Daryono
Screenshot Facebook Grup Orang Bener
Pelemparan batu di Jalan Tol Jakarta-Cikampek 

TRIBUNSOLO.COM, JAKARTA - Seorang pengendara bernama Saeful Mazazi meninggal dunia usai mobil yang dikendarainya tertimpa batu berukuran bola sepak ketika melintas di Tol Jakarta-Cikampek (Japek) pada Jumat (8/6/2018) dini hari.

Kapolsek Pondok Gede Kompol Suwari menyatakan, batu tersebut diduga dilempar oleh seseorang dari jembatan penyeberangan orang (JPO) Jatibening di Km 6.300 A dan mengenai kaca bagian depan mobil.

"Satu meninggal. Jadi pas dilempar, batu ini jatuh tepat di atas kaca pengendara namun waktu itu pengendara masih kuat untuk menepikan mobilnya," kata Suwari.

Suwari menuturkan, Saeful tewas tak lama setelah menepikan mobilnya.

Ia mengalami luka di bagian dada sebelah kiri dan dagu yang diduga akibat lemparan batu tersebut.

Baca: Dua Dosen UGM yang Menolak Ideologi Pancasila Dinonaktifkan

Saeful rupanya bukan satu-satunya korban dari kejadian tersebut.

Sebuah mobil lain juga rusak akibat tertimpa batu berukuran sama.

Beruntung, pengemudinya masih selamat.

Kini, polisi sudah mengamankan sejumlah barang bukti, yaitu dua unit mobil yang tertimpa batu serta tiga buah batu berukuran bola sepak yang dilempar dari JPO.

Pelaku ditangkap PT Jasa Marga selaku operator Tol Jakarta-Cikampek mengklaim telah menangkap satu orang yang diduga sebagai pelaku pelemparan batu.

AVP Corporate Communication PT Jasa Marga Dwimawan Heru mengatakan, orang tersebut ditangkap di sekitar lokasi kejadian karena gerak-geriknya yang mencurigakan.

"Pelaku ditangkap di sekitar area jembatan penyeberangan orang (JPO)."

"Selanjutnya, terduga pelaku diserahkan oleh petugas Kamtib ke Kantor PJR di Jatibening."

"Setelah itu, kejadian tersebut ditangani oleh Polsek Pondok Gede," ujar Heru.

Baca: KPK Masih Menunggu Bupati Tulungagung Syahri Mulyo Menyerahkan Diri

Sementara itu, Suwari justru mengaku pihaknya masih menyelidiki kasus ini dan belum menangkap satu orang pun.

"Pelaku masih dalam penyelidikan kami sampai saat ini, belum ditangkap," kata Suwari.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono menuturkan, polisi akan menjaga 12 JPO di sepanjang Tol Japek guna mencegah kejadian serupa.

"Kemudian dari pihak polres sudah menyiapkan anggota preman atau berseragam yang akan jaga jembatan yang melintas di atas tol," ujar Argo.

PT Jasa Marga berencana mengarahkan kamera CCTV ke sejumlah lokasi yang rawan gangguan kriminalitas.

Selain itu, PT Jasa Marga juga akan meningkatkan titik penerangan di lokasi rawan kegiatan kriminal.

"Jasa Marga mengecek ulang keberadaan pagar-pagar di JPO dan melakukan perbaikan jika ditemukan kerusakan," ujar Heru. (Kompas.com/, Ardito Ramadhan)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Aksi Pelemparan Batu di Tol Cikampek yang Menewaskan Satu Pengendara"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved