Jokowi Letakkan Batu Pertama Pembangunan Ponpes MTA di Mojogedang, Karanganyar, Senilai Rp 50 M

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Efrem Siregar

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meletakkan batu pertama menandai  pembangungan Pondok Pesantren Majlis Tafsir Al Quran (MTA) di Dusun Tunggul Sari, Pojok, Mojogedang, Karanganyar, Jawa Tengah, Minggu (15/7/2018) pagi.

Sebelumnya, acara terlebih dahulu diisi oleh penampilan karawitan MTA, pemutaran video singkat profil MTA, dan pembacaan ayat suci Alquran.

Mengenakan batik dan peci hitam, Jokowi tiba di lokasi sekitar pukul 09.30 WIB.

Kedatangannya disambut ribuan jamaah yang datang dari pelbagai daerah di Soloraya.

"Ini visi besar dari MTA," ucap Jokowi dalam sambutannya.

."Ada sekolah, ada asrama, ada hall untuk olahraga dan fasilitas lainnya."

"Artinya MTA betul-betul mempunyai visi besar dalam dakwah," kata dia

Mantan Wali Kota Solo ini pun memberikan pandangannya atas situasi kebangsaan saat ini.

Menurutnya, masyarakat Indonesia saat ini mendapat banyak intervensi nilai-nilai dan budaya asing, terutama dari Barat.

Padahal, nilai-nilai itu menurut Jokowi tidak sesuai dengan kepribadian bangsa Indonesia.

"Karena itu, pembangunan yang bertauhid menjadi pekerjaan besar kita," ucap Jokowi.

"Ini yang selalu saya sampaikan dalam forum internasional, bahwa negara Indonesia adalah negara berpenduduk Muslim terbesar di dunia."

Saat peletakan batu pertama, Jokowi tampak didampingi Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Mensesneg Pratikno, Bupati Karanganyar Juliyatmono dan pimpinan MTA Surakarta Ustaz Sukina.

Ustaz Sukina mengatakan Ponpes MTA dibangun di atas lahan seluas 10 hektare.

Pembangunan Ponpes ditargetkan selesai dalam kurun waktu delapan bulan ke depan.

Adapun biaya pembangunan Ponpes MTA ini sekitar Rp 50 miliar. (*)