Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Sisa 2 Bulan, Proyek Overpass Manahan Solo Bakal Dikebut

Saat ini, proyek sudah mencapai 49 persen sejak mulai dibangun sejak Maret lalu.

TribunSolo.com/Chrysnha Pradipha
Bagian lokasi pengerjaan overpass Manahan di utara palang rel kereta api Manahan, Solo, Senin (30/7/2018) siang. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Chrysnha Pradipha

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Pembangunan overpass Manahan, Solo, dikebut dalam dua bulan efektif hingga target selesai Oktober 2018 nanti.

Saat ini, proyek sudah mencapai 49 persen sejak mulai dibangun sejak Maret lalu.

Demikian disampaikan oleh wakil kontraktor pembangun overpass Manahan, Bagian Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) PT Yasa Patria Perkasa, Aditya Handoko, pada Selasa (31/7/2018) siang.

"Untuk saat ini pengerjaannya sudah mencapai 49 persen, kalau totalnya nanti Oktober selesai," jelasnya.

"Dengan sisa dua bulan ini bisa dikejar dan selesai sesuai target."

Remaja 15 Tahun di Filipina Tumbuh dengan Parasit Kembarannya yang Ada di Dalam Perut

Disampaikannya, mulai kemarin Senin (30/7/2018) siang, telah dimulai penimbunan mortar busa di Jl MT Haryono, utara rel kereta api Manahan.

Teknik pemimbunan mortar busa merupakan teknologi baru diterapkan di tiga proyek jalan layak, diantaranya di Antapani, Bandung dan juga di Solo.

Dibandingkan dengan teknologi sebelumnya yakni pengecoran dengan timbunan tanah, teknologi mortar busa dianggap lebih canggih.

"Teknologi ini sesuai dengan rekomendasi dari Pusat Penelitian dan Pengembangan Jalan dan Jembatan (Pusjatan), dan teknologi ini juga lebih ramah lingkungan," terangnya.

Dia menambahkan, selama ini pengecoran menggunakan timbunan tanah berpotensi mencemari lingkungan.

Pihak Berwenang di Malaysia Akui Pesawat Malaysia Airlines MH370 Keluar Jalur

Sedangkan dengan menggunakan mortar busa sesuai studi dari Pusjatan tidak menyebabkan pencemaran lingkungan.

Meski begitu, ia mengatakan, secara teknis memang berbeda jika dibandingkan dengan beton.

Karena menggunakan batu, sedangkan mortar busa hanya menggunakan mortar, semen, air dan dicampur dengan busa atau foam.

"Penimbunan ini diperkirakan akan berjalan lebih kurang dua minggu, nanti dikejar dengan pemasangan corrugated,  akhir Agustus akan dilakukan erection girder," ungkapnya. (*)

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved