Pemkot Solo Larang Acara 'Jalan Sehat Bersama Pak Jokowi' Digelar di CFD
Pemerintah Kota Solo kembali menegaskan melarang adanya kegiatan berbau politik di kawasan Car Free Day Jl Slamet Riyadi di Solo.
Penulis: Imam Saputro | Editor: Daryono
lihat foto
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Imam Saputro
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Pemerintah Kota Solo kembali menegaskan melarang adanya kegiatan berbau politik di kawasan Car Free Day Jl Slamet Riyadi di Solo.
Termasuk rencana kegiatan "Tombo Kangen dan Jalan Sehat bersama Pak Jokowi" di depan Stadion Sriwedari Solo, Minggu (30/9/2018) pagi.
Wakil Wali Kota Solo Achmad Purnomo mengatakan ia mendapat informasi akan ada kegiatan jalan sehat bersama Jokowi di CFD Solo Minggu besok.
Wawali mengatakan panitia kegiatan sudah menyadari bahwa CFD tidak boleh untuk kampanye, maka jalan sehat tersebut memakai kaus putih dan tanpa atribut partai atau kampanye.
"Meski ada pernyataan tidak memakai atribut dan tidak membawa atribut kampanye, tapi rencana hadirnya salah satu capres dan perkiraan massa yang besar itu sudah menjurus ke kampanye," kata Wakil Wali Kota Solo, Achmad Purnomo, Jumat (28/9/2018).
• Rilis Dokumen dari KPU: Jumlah Tim Kampanye Jokowi-Maruf 5.279 Orang, Prabowo-Sandi 94 Orang
"Maka sesuai komitmen pemerintah kota, CFD Slamet Riyadi Solo hanya untuk kegiatan ekonomi, seni, budaya, dan olahraga, "tambah Purnomo.
Menurutnya CFD Solo adalah kawasan white area, yang artinya bebas dari kegiatan politik.
"Sekali lagi, CFD Slamet Riyadi Solo tidak boleh untuk kampanye Capres, Cawapres, Partai Politik, ataupun organisasi parpol, " tegas dia.
Pada saat yang sama, pernyataan tersebut juga ditegaskan oleh Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo yang tengah berziarah di Yerusalem melalui videocall.
"CFD Solo hanya untuk kegiatan ekonomi, kesenian, kebudayaan dan olahraga saja, tidak boleh untuk kepentingan politik," kata Rudy.
"Mau pakai kaus putih dan tidak ada atributpun, kalau ada capres, dan massa maka ada indikasi ke politik, maka jangan di CFD, " kata Rudy menegaskan.
• Jokowi dan Iriana Pilih Naik Andong ke Gedung Agung dari Hotel Inna Garuda Yogyakarta
Rudy mengaku telah menelepon panita terkait komitmen Pemkot Solo yang menjadikan CFD Solo adalah white area.
"Katanya mau dipindah, silakan, yang jelas di kawasan CFD, kegiatan politik itu dilarang, "pungkas Rudy.(*)
