Pemkot Solo Surati Keraton Surakarta untuk Perpanjang Sewa Alun-Alun Utara
Merujuk desain engineering design (DED), revitalisasi Pasar Klewer timur akan dibangun dua lantai yaitu basement dan semi basement.
Penulis: Imam Saputro | Editor: Hanang Yuwono
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Imam Saputro
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Pemerintah Kota Solo telah mengirimkan surat ke Keraton Kasunanan Surakarta terkait perpanjangan sewa Alun-Alun Utara sebagai pasar sementara pedagang Pasar Klewer Timur.
"Suratnya sudah kami kirimkan untuk perpanjangan setahun lagi," kata Kepala Dinas Perdagangan Subagiyo, Senin (1/10/2018).
Namun ia belum mau merinci besaran uang sewa untuk setahun kedepan.
"Yang jelas suratnya sudah kami kirim," kata dia.
• Ketua Komisi IV DPRD Solo Ingin TSTJ Jadi Taman Hiburan yang Nyaman dan Bersih
Sebelumnya Pemkot Solo meminta keringanan 50% untuk menyewa Alun-alun Utara menjadi 1,25 miliar saja.
Sementara lelang pembangunan Pasar Klewer sisi timur akan dilakukan oleh pemerintah pusat, dalam hal ini adalah Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR).
"Pekan lalu saya ke Jakarta membahas soal Klewer, jadinya diambil alih oleh KemenPUPR," ujar Subagiyo.
"Termasuk lelang juga dilakukan oleh PUPR," imbuhnya.
• Saran Kepala Dinas Perdagangan Karanganyar kepada Pengelola 212 Mart
Ia mengatakan lelang kemungkinan dilaksanakan pada November 2018.
"Dan harapannya tahun depan sudah mulai dibangun," kata dia.
Adapun dana yang dikucurkan sebesar 58 miliar rupiah.
"Waktu pembangunan direncanakan 7 bulan dan dilakukan dalam tahun tunggal," kata Subagiyo.
• Wujudkan Pemilu 2019 Damai, Bawaslu Solo Akan Bangun Posko Pengaduan di Tiap Kelurahan
Merujuk desain engineering design (DED), revitalisasi Pasar Klewer timur akan dibangun dua lantai yaitu basement dan semi basement.
Selain itu pada bagian atas akan digunakan untuk hall.
Adapun kios yang akan dibangun sejumlah 527 kios.
Dan antara bangunan pasar timur dan barat akan dibuat jalur khusus sebagai penghubung. (*)