Nafa Urbach Berniat Adopsi Bayi yang Dibuang Ibunya dari Lantai 3 Mall, Sahabat Ramai Beri Dukungan

Bayi berjenis kelamin perempuan yang baru saja dilahirkannya itu selamat meski mengalami luka di beberapa bagian tubuhnya.

Penulis: Hanang Yuwono | Editor: Hanang Yuwono
INSTAGRAM/nafaurbach
Nafa Urbach dan bayi yang ingin ia adopsi. 

Bayi berjenis kelamin perempuan yang baru saja dilahirkannya itu selamat meski mengalami luka di beberapa bagian tubuhnya.

Seorang saksi mata, Romadhon (44), petugas parkir di gedung tersebut, menceritakan, sekitar pukul 12.10 WIB, ia mendengar suara keras di atap seng seperti ada benda jatuh dari atas gedung, yang disusul suara tangisan bayi.

Kapolres Magelang Kota AKBP Kristanto Yoga Darmawan menenjuk bayi yang diduga dibuang ibunya dari lantai 3 gedung di kawasan Alun-alun Kota Magelang, Selasa (2/10/2018)
Kapolres Magelang Kota AKBP Kristanto Yoga Darmawan menenjuk bayi yang diduga dibuang ibunya dari lantai 3 gedung di kawasan Alun-alun Kota Magelang, Selasa (2/10/2018) (Dok Humas Polres Magelang Kota)

"Saya lagi mau buka gerbang tempat parkir, tiba-tiba ada suara benda jatuh menimpa atap seng samping gedung"

"Saya kira buah jatuh"

"Lalu dengar suara tangisan bayi"

"Saya masih mengira suara kucing jatuh," katanya, seperti dikutip TribunSolo.com dari Kompas.com.

"Karena penasaran, saya periksa ke sumber suara ternyata ada bayi sedang menangis tergeletak di tanah dan ada luka di pipinya,” tuturnya.

Betapa terkejutnya Romadhon melihat bayi tersebut.

Ia langsung berteriak memanggil teman-temannya untuk membantu menolong bayi tersebut.

Beruntung saat yang bersamaan ada petugas polisi yang melintas sedang patroli.

"Saya lihat ada mobil patwal dari polisi, langsung saya ceritakan kejadian ini, polisi segera ke lokasi dan membawa bayi itu ke rumah sakit,” jelasnya.

Saksi mata lainnya, petugas kebersihan gedung tersebut, Rifva mengungkapkan, sebelum peristiwa itu dirinya sempat dimintai tolong oleh seorang SPG berinisial N untuk membawakan barang berupa tas di gudang.

Rifva mengaku tak begitu curiga dengan kondisi N yang tampak pucat dan lemas.

“Saat itu N sedang berada di gudang dan meminta saya membawakan sebuah tas"

"Memang saat itu kondisi N tampak lemas dan pucat, tapi saya tidak curiga"

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved