Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Kasus Suap di Bekasi

CEO Lippo Group James Riady Pernah Bertemu Bupati Bekasi Neneng Hassanah, Apa yang Mereka Bahas?

CEO Lippo Group James Riady mengaku pernah bertemu dengan Bupati Bekasi Neneng Hassanah Yasin yang kini berstatus tersangka kasus dugaan suap.

Editor: Junianto Setyadi
KOMPAS.com/DYLAN APRIALDO RAHMAN
CEO Lippo Group, James Riady,usai diperiksa sebagai saksi di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Selasa (30/10/2018) malam. 

TRIBUNSOLO.COM, JAKARTA  - CEO Lippo Group, James Riady, mengaku pernah bertemu dengan Bupati Bekasi, Neneng Hassanah Yasin, yang kini berstatus tersangka kasus dugaan suap.

Menurut dia, pertemuan itu terjadi pada akhir 2017.

Adapun Neneng merupakan salah satu tersangka dalam kasus dugaan suap proses perizinan proyek pembangunan Meikarta (proyek properti Lippo Group, Red) di Cikarang, Kabupaten Bekasi.

"Benar saya ada bertemu sekali dengan Ibu Bupati, yaitu pada saat beliau baru saja melahirkan," kata James usai diperiksa sebagai saksi kasus Meikarta, di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Selasa (30/10/2018) malam.

Panggil Sejumlah Petinggi Lippo, KPK Telusuri Peran Korporasi dalam Kasus Meikarta

"Saya tidak pernah bertemu dengan beliau."

"Kebetulan saya berada di Lippo Cikarang diberitahu bahwa beliau melahirkan," katanya, dikutip TribunSolo.com dari Kompas.com.

Saat itu, ia diajak berkunjung ke rumah Neneng.

James mengatakan, kunjungannya hanya mengucapkan selamat atas kelahiran anak Neneng.

Lippo Tetap Lanjutkan Proyek Meikarta Meski Tersandung Kasus Suap di Bekasi

"Saya mampir di rumah beliau, mengucapkan selamat," ujarnya.

"Tidak ada pembicaraan lain, tidak ada pembicaraan izin.

"Tidak ada pembicaraan mengenai bisnis atau apapun dengan beliau," kata James.

Di sisi lain, ia mengaku tak mengetahui persoalan dugaan suap oleh pengembang Lippo Group kepada Neneng dan pejabat lainnya dalam kasus tersebut.

Rutan KPK Penuh, Bos Lippo Group dan Pejabat Kabupaten Bekasi Dititipkan di Rutan Polda Metro Jaya

"Izinkan saya menyampaikan bahwa saya pribadi tidak mengetahui dan tidak ada keterlibatan dengan kasus suap yang di (Kabupaten) Bekasi, yang dibicarakan," kata James.

Meski demikian, James berjanji akan kooperatif dan mendukung KPK menuntaskan kasus tersebut.

"Saya akan terus kooperatif dan mendukung KPK dalam melaksanakan tugasnya dan setiap saat pun saya bersedia memberikan pernyataan lagi," kata dia.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved