Pilpres 2019
Kata Sekretaris DPC PDI-P Solo soal Baliho Besar PDI-P di Depan Posko Relawan Prabowo-Sandi
Ada pemandangan unik di depan posko relawan Prabowo-Sandi yang menempati lahan milik Keluarga Cendana di Ndalem Juang Suryohamijayan 02.

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Asep Abdullah Rowi
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Ada pemandangan unik di depan posko relawan Prabowo-Sandi yang menempati lahan milik Keluarga Cendana di Ndalem Juang Suryohamijayan 02.
Ya, pemandangan itu yakni bendera PDI-P yang dibentangkan seperti layaknya baliho berukuran sekitar 10x6 meter.
Bahkan lebih besar dari baliho bergambar Prabowo-Sandi di depan posko yang berada di kompleks Keraton Solo, Kelurahan Baluwarti, Kecamatan Pasar Kliwon itu.
• PDI-P Siap Bantu Golkar Kalahkan Gerindra di Pemilu 2019, Ini Alasannya
Menurut Sekretaris Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Solo, Teguh Prakoso, ternyata bendera atau baliho PDI-P itu sebelumnya dipasang di lahan depan tembok milik Keluarga Cendana.
Namun ternyata lanjut dia, bendera tersebut diminta dipindahkan ke tempat lain karena Ndalem Suryohamijayan akan digunakan sebagai posko relawan Prabowo-Sandi.
"Bendera atau baliho kami sudah ada dulu jauh-jauh hari, eh kata teman-teman di sana disuruh dipindah," ujar dia.
"Kan tidak tahu, ternyata di Suryohamijayan dijadikan posko," katanya menegaskan.
• Menilik Tahun Babi Tanah dan Peruntungan Jokowi-Prabowo di Pilpres 2019
Adapun pemindahan bendera berukuran jumbo itu, akhirnya di tempatkan oleh masyarakat di seberang Ndalem Suryohamijayan.
"Setelah diminta memindahkan, idenya teman-teman dipindah di tempat lain," ujar dia.
"Namanya di kampung kan enggak ada white area," imbuhnya.
Sebelumnya, lahan seluas satu hektare lebih milik Keluarga Cendana (keluarga Presiden Soeharto) untuk basis relawan Prabowo-Sandi diresmikan di kompleks Keraton Solo, Minggu (3/2/2019).
Dari pantauan Tribunsolo.com, tampak hadir sejumlah tokoh diantaranya Mega Bintang, Mudrik M Sangidu, Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi Solo, NR Kurnia Sari, Ketua Dewan Penasihat BPN Solo, Purwanto dan Wakil Sekretaris BPN Jateng, Umar Hasyim.
Menurut Purwanto yang juga Wakil Bendahara Partai Berkarya itu, Ndalem Suryohamijayan yang ada sejak tahun 1800 pernah digunakan Siti Hartinah atau Tien istri Presiden Soeharto. (*)
-
Prabowo-Sandi Dirikan Posko di Lahan Keluarga Cendana di Solo, Ini Komentar TKD Jokowi-Ma'ruf
-
Fadli Zon Mengaku Senang Jokowi Terus Menyerang Prabowo, Sebut Kubu Petahana Sudah 'Desperate'
-
Soal Tudingan Konsultan Asing dan Propaganda Rusia, Fadli Zon Sebut Jokowi Berhalusinasi
-
Bantah Tudingan Jokowi soal Kubu 02 Gunakan Konsultan Asing, Fadli Zon: Gak Ada, Gak Kuat Bayarnya
-
Nur Asia Uno Ikut ke Solo, Ini Jadwalnya dari Kunjungi PGS Gladag hingga Dialog Pelatihan di Laweyan