Baru Sepekan Beroperasi, Penimbun BBM Bermodus Truk Sewaan di Nguter Ini Digerebek Polisi
Agus Tenang (37) pasrah saat diamankan pihak kepolisian dari Polres Sukoharjo lantaran menimbun BBM jenis solar.

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri
TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO – Agus Tenang (37) pasrah saat diamankan pihak kepolisian dari Polres Sukoharjo lantaran menimbun BBM jenis solar.
Padahal, dia baru memulai operasi penimbunan BBM di Kota Makmur selama satu minggu.
"Sebelumnya saya di Solo, baru satu bulan beroperasi saya berhenti karena harganya tidak sesuai."
"Kemudian saya pindah di Sukoharjo, baru satu pekan bekerja, sudah digerebek," kata Agus kepada wartawan di Mapolres Sukoharjo, Kamis (7/2/2019).
• Video Pria Ngamuk sampai Rusak Motor saat Ditilang Viral, Ternyata Motor Milik Sang Kekasih
Modus yang digunakan tersangka dalam menimbun BBM adalah menggunakan enam truk sewaan yang dia modif dengan menambahkan tangki di dalam boks.
Karena tangki tersebut tidak terlihat dari luar, petugas SPBU pun tidak menaruh kecurigaan saat tersangka membeli solar subsidi di SPBU.
"Saya punya bengkel, jadi mobil-mobil itu saya modif sendiri," ujarnya.
Untuk menyembunyikan kendaraannya, tersangka menyewa sebuah gudang yang tidak terpakai di perdesaan di Dusun Kragilan, Desa Kedungwinong, Kecamatan Nguter, Kabupaten Sukoharjo.
• Waspada Modus Penipuan Berkedok Rekrutmen Pegawai KPK, Ini Penjelasan Jubir KPK
Dengan modal Rp 50 juta, sebelumnya Agus berharap bisa mendapatkan tambahan pendapatan melalui solar subsidi yang akan dia jual ke industri.
-
Pemkab Sukoharjo Beri Penghargaan Bagi Perusahaan yang Laksanakan Tanggung Jawab Sosial & Lingkungan
-
Pemkab Sukoharjo Kebut Pembangunan Rumah tak Layak Huni Demi Optimalkan Program TJSLP
-
Banyak Bangkai Tikus Dibuang di Jalan, Polres Sukoharjo Lakukan Pembersihan dan Sosialisasi
-
Kapolres Sukoharjo Usulkan Taksi Dilengkapi Dinding Anti-Begal demi Keselamatan Sopir
-
Sopir Taksi yang Jadi Korban Perampokan di Solo Baru Sebut Ciri-ciri Pelaku Wanita dari Logatnya