Nekat Gondol Tas Pemilik Warung Makan di Kawasan Purwosari Solo, Yudo Jadi Bulan-bulanan Warga
Pelaku penjambretan bernama Yudo Wibowo, warga RT 01 RW 13 Kelurahan Tipes, Kecamatan Serengan, Solo, Jateng, sempat menjadi bulan-bulanan warga.
Penulis: Eka Fitriani | Editor: Hanang Yuwono
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Eka Fitriani
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Pelaku penjambretan bernama Yudo Wibowo, warga RT 01 RW 13 Kelurahan Tipes, Kecamatan Serengan, Solo, Jateng, sempat menjadi bulan-bulanan warga.
Yudo sebelumnya ketahuan mencuri di salah satu warung di kawasan stasiun Purwosari hari ini, Selasa (5/3/2019) pagi.
Video bulan-bulanan terhadap pelaku sempat tersebar di media sosial.
Pelaku yang mengenakan kemeja biru tampak ketakutan saat ditampar oleh warga yang mengeroyok.
• Bawaslu Kota Bekasi Temukan 2 WNA Tercantum DPT Pemilu 2019
Kanit Reskrim Polsek Laweyan, Iptu Salman Farizi, mengatakan kejadian ini bermula saat pelaku hendak berangkat kerja.
Awalnya Yudo ke warung tersebut hendak sarapan, namun saat itu pemilik warung sedang sibuk melayani pembeli.

Sedangkan tas tergeletak di etalase warung, muncul niat pelaku untuk menggondol tas milik korban.
“Setelah melihat situasi mendukung, pelaku lansung mengambil tas korban dan kabur ke arah timur mengendarai sepeda motornya," ujar Yudo saat gelar perkara di Mapolsek Laweyan, Selasa (5/3/2019) siang.
"Ternyata ulah dari pelaku ketahuan korban, alhasil korban berteriak, dan pembeli serta masyarakat yang ada di sekitar lokasi langsung mengejar pelaku,” ungkapnya.
• Sidang Eksepsi, Ratna Sarumpaet Akan Ajukan 2 Poin Pembelaan
Upaya pelaku untuk melarikan diri itu sia-sia, sebab lokasi ruas Jalan Slamet Riyadi Solo Jateng sedang padat-padatnya.
Karena saat kejadian berbarengan dengan jam masuk kantor dan sekolah, motor pelaku pun terjebak macet.

Hingga salah satu warga berhasil menangkap warga yang telah kabur sekitar 50 meter dari warung.
"Kemudian pelaku dibawa ke bahu jalan,” imbuh Salman.
• Agus Yudhoyono Sebut Kebijakan Partai Terkait Andi Arief Kewenangan DPP
Karena masyarakat sudah geram, beberapa warga memang sempat melayangkan bogem mentah ke arah wajah pelaku.