BPN Prabowo-Sandi Solo Sambut Positif Larangan Konvoi dengan Knalpot Bodong Saat Kampanye Terbuka
Menurut Kurnia, imbauan pelarangan war wor dengan kendaraan berknalpot odong itu, sesuai dengan penerapan Undang-undang (UU) lalu lintas (lalin)
Penulis: Asep Abdullah Rowi | Editor: Putradi Pamungkas
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Asep Abdullah Rowi
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Badan Pemenangan Nasional (BPN) capres dan cawapres nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga S Uno (Prabowo-Sandi) Solo menyambut baik imbauan pelarangan war wor menggunakan knalpot saat kampanye terbuka.
"Kami kira positif," ungkap Ketua BPN Prabowo-Sandi Solo, NR Kurnia Sari kepada TribunSolo.com, Jumat (15/3/2019).
Menurut Kurnia, imbauan pelarangan war wor dengan kendaraan berknalpot bodong itu, sesuai dengan penerapan Undang-undang (UU) lalu lintas (lalin).
"Ya kan tujuannya untuk menghormati pengguna jalan dan masyarakat," harap dia.
• Pengamanan Debat Ketiga Cawapres, 5.000 Personel Gabungan TNI/Polri Bersiaga
Pihaknya juga mengimbau kepada kader di dalam partai pengusung Prabowo-Sandi, untuk tidak war wor dengan kendaraan berknalpot bodong saat kampanye terbuka.
"Termasuk khususnya dari Partai Gerindra, kami sudah mengimbau para kader," tuturnya.
"Dilarang war wor saat kampanye terbuka," jelas dia. (*)