Kejar Waktu, KPU Sukoharjo Tambah Jumlah Petugas Sortir Surat Suara DPR RI dan DPRD Provinsi
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sukoharjo melakukan penyortiran dan pelipatan surat suara untuk DPR RI dan DPRD Provinsi, Senin (25/3/2019)
Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Putradi Pamungkas
lihat foto
Laporan wartawan TribunSolo.com, Agil Tri
TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sukoharjo melakukan penyortiran dan pelipatan surat suara untuk DPR RI dan DPRD Provinsi, Senin (25/3/2019).
Petugas yang dikerahkan untuk sortir dan lipat untuk surat suara DPR RI dan DPRD Provinsi ditambah menjadi 250 orang.
"Hari ini kami melakukan sortir lipat yang dilakukan oleh 250 petugas," katanya saat ditemui TribunSolo.com di Gedung Budi Sasono.
Jumlah ini meningkat dari petugas sortir lipat untuk surat suara DPD yang hanya 180 orang.
• Joko Driyono Pastikan Tetap Kooperatif Setelah Ditahan Satuan Tugas Antimafia Bola Polri
"Surat suara DPR RI ada 1.366 boks yang seluruhnya berjumlah 682.937 lembar, untuk yang DPRD Provinsi 1.000 boks dengan jumlah 500.00 lembar," katanya.
250 petugas sortir lipat ini akan mengerjakan pekerjaannya selama enam hari.
"Untuk pelipatan DPRD Provinsi membutuhkan waktu sekitar dua setengah hari, jika ditambah DPR RI yang kita perkirakan sama, perlu waktu enam hari."
"Kalau sampai surat suara susulan datang, paling tidak membutuhkan waktu tiga hari lagi," lanjut Nuril.
• Nasib Remaja Egg Boy Usai Timpuk Senator Australia, Ditawari Ferrari hingga Kini Benci Telur
Dia menambahkan, untuk surat suara DPR RI dan DPRD Provinsi ini masih kurang 182.937 lembar.
Angka tersebut akan bertambah dengan jumlah surat suara yang ditemukan rusak dalam sortir lipat ini.
Dari pantauan TribunSolo.com, KPU sudah menemukan tiga jenis kerusakan, yang meliputi surat suara sobek, tercoret tinta, dan potongan kertasnya tidak sempurna. (*)
