Kasus dengan Dewi Perssik Kian Memanas, Rosa Meldianti Merasa Tak Dianggap oleh Keluarga Besar?
Perseteruan antara Dewi Perssik dengan keponakannya, Rosa Meldianti, kian memanas.
Penulis: Hanang Yuwono | Editor: Hanang Yuwono
TRIBUNSOLO.COM - Perseteruan antara Dewi Perssik dengan keponakannya, Rosa Meldianti, kian memanas.
Kasus ini bahkan sudah membuat Rosa Meldianti berstatus tersangka.
Yang terbaru, keluarga Dewi Perssik ikut murka terhadap Rosa Meldianti.
Lantaran ia menyebut suami Dewi Perssik, Angga Wijaya, naksir kepada dirinya sejak lama.
• Dewi Perssik Sebut Rosa Meldianti GR Diperhatikan Angga Wijaya, Lebby Justru Beberkan Fakta Ini
Kemudian babak baru perseteruan keduanya adalah beredar surat pernyataan yang dibuat oleh keluarga Dewi Perssik terkait tingkah laku Meldi.
Surat tersebut juga diunggah melalui Instagram oleh beberapa akun gosip.

Dalam surat tersebut tertulis pihak keluarga sepakat memberikan efek jera kepada Meldi.
Perilaku Meldi dirasa telah keterlaluan kepada Dewi Perssik yang notabene berstatus tante Meldi.
• Dewi Perssik Berharap Keponakannya Segera Dijemput Polisi, Rosa Meldianti Menangis Minta Dihargai
Terlebih selama ini pemilik nama asli Dewi Murya Agung itu selalu membantu dan menjadi tulang punggung keluarga besar.
Pihak keluarga besar Dewi Perssik bersepakat untuk memberikan pelajaran terhadap Meldi agar diberi efek jera oleh pihak kepolisian.
Menurut yang tertulis dalam surat, hal itu dilakukan keluarga agar Meldi tak menyebarkan fitnah dan membuat malu keluarga.
Surat tersebut ditandatangani oleh beberapa anggota keluarga dan juga Dewi Perssik.
Lantas bagaimana tanggapan Meldi? Apakah ia merasa seperti 'dibuang' oleh keluarga besarnya?
"Iya ngerasa sih. Ngerasanya gini, kan eyang (Mohamad Aidil) jadi takut. Lebih menjaga perasaan aja ke beliau. Karena kan eyang mengerti kalau mama Meldi (Permata Andri) lebih mengerti. Mama Meldi lebih menerima," jawab Meldi dalam acara Seleb on News yang videonya diunggah di YouTube, 4 April 2019.
Meldi melanjutkan.
"Jadi ya tanpa ngomong pun, Mama Meldi mengerti apa yang terjadi. Akhirnya eyang jadi diam ke kita, dalam arti enggak komunikasi dulu untuk saat ini," tandasnya.
Ia juga menuturkan jika kakeknya sempat menyebut-nyebut nama mama Meldi.
"Kemarin eyang sempat mengigau nyebut nama mama," ujar dia.
Lantas kapan ia akan kembali menjenguk sang kakek?
Meldi beralasan saat ini ia cukup sibuk.
"Ya, semoga ajalah Meldi ada waktu. Ini lagi sibuk-sibuknya enggak bisa pulang. Ada kerjaan, sudah tanda tangan kontrak juga."
"Mohon doanya aja yang terbaik buat eyang saya. Semoga keluarga saya sehat selalu," pungkasnya.
Simak video selengkapnya du bawah:
Sebelumnya, Rosa Meldianti sempat meminta masyarakat memberinya kesempatan untuk membuktikan diri.
Respons tersebut disampaikan Meldi dalam tayangan GO SPOT yang diunggah channel STARPRO Indonesia pada 14 Maret 2019 kemarin.
Ia terkenang perkataan salah satu eyangnya.
"Eyang Meldi pernah berpesan, kalau tidak jadi artis di Jakarta, jangan jadi ular," ucap Meldi.
Hal itu menurutnya yang menjadi alasan mengapa dirinya memilih jargon ular.
Begitu pula Meldi mengaku tidak marah kalau disebut seperti ular.
"Anggap aja itu panggilan sayang dari papi (eyang) ke cucunya," tandasnya.
Berbagai langkah untuk menjadi artis pun dijalani Meldi, mulai dari mengasah bakat menyanyi hingga mempermak penampilan.
Jika dilihat-lihat, penampilan Rosa Meldianti memang cukup berubah.
Antara lain karena berat badannya yang menurut Meldi kini turun.
Tapi kata Rosa Meldianti perjuangan menjadi artis itu tak berarti tanpa bantuan sang ibunda, Permata Andri.
Menurut Meldi, ibunya sudah bersusah payah mendampingi sang anak merantau di Jakarta.
Ia pun meminta kepada haters agar menghargai sedikit perjuangannya agar menjadi artis.
"Hargai sedikit dong perjuangan Meldi. Selama hampir satu tahun lebih Meldi benar-benar berusaha," ujar dia.
Tanggapan Dewi Perssik
Sebelumnya, Dewi Perssik mengaku agak heran mengapa polisi belum juga menjemput Rosa Meldianti.
Dalam acara Selebrita Pagi yang tayang di YouTube TRANS 7, Kamis (14/3/2019), Depe juga mempertanyakan sikap keponakannya.

"Mangkir mulu kenapa? Harusnya udah dijemput paksa. Tapi pihak kepolisian dan lawyer saya yang lebih tahu," ujar Depe.
Dewi Perssik kembali menegaskan, sebelumnya ia sudah membuka pintu perdamaian untuk Meldi.
Tapi kata Depe, sang keponakan tak juga paham.
"Damai itu urusan belakang. Tinggal minta maaf aja selesai. Tapi ini kok susah amat, kayak diulur-ulur. Ada apa?," tanya Depe.
Ia menambahkan karena kasus ini sudah diproses hukum, maka tak ada lagi kata damai.
"Ya udah kalau mau diulur-ulur harus siap ke pengadilan. Fight. Gitu aja, susah amat," tandasnya.
Dewi Perssik pun memperingatkan pihak Rosa Meldianti agar bersikap konsekuen terhadap hukum.
"Kalau udah di pengadilan, udah ketok palu, enggak ada kata damai," ujar Depe.
Dewi Perssik juga bicara soal hukuman penjara jika memang dibuktikan bersalah.
"Kalau udah dipenjara 4 tahun ya 4 tahun. 8 tahun ya 8 tahun," pungkas Depe. (*)