Jadi Jamaah Haji Tertua dari Sukoharjo, Mbah Marti Sebelumnya Ingin Naik Haji di Usia 50 Tahun
Menurut Suyatmi, sang ibunda berkeinginan naik haji diusia sekitar 50 tahun.
Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Garudea Prabawati
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri
TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Mbah Marti (88), merupakan calon jemaah haji tertua dari Kabupaten Sukoharjo yang berangkat haji pada tahun ini.
Dia bersama anaknya keenamnya, Suyatmi (56) akan berangkat dalam kloter 1.
Menurut Suyatmi, Mbah Marti memiliki 7 anak dan 22 cucu.
"Sekarang kesehariannya cuma dirumah, aktivitasnya paling cuma bersih-bersih," katanya usai acara pelepasan haji di Pendopo Graha Satya Praja (GSP) Pemkab Sukoharjo, Senin (1/7/2019).
Menurut Suyatmi, sang ibunda berkeinginan naik haji diusia sekitar 50 tahun.
"Ibu mulai rajin sholat pada usia 50 tahun, setelah itu ingin berangkat haji," ucapnya.
Dalam persiapan keberangkatannya ke tanah suci, dokter memprioritaskan pada kesehatan jantungnya.
"Kami juga mempersiapkan masker, air, dan krim kulit," lanjutnya.
Dia menambahkan, ibunya ingin selalu diberi kesehatan, dan meninggal dalam khusnul khotimah.
Sementara itu, Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Sukoharjo Ihsan Muhadi mengatakan, tahun ini Kabupaten Sukoharjo akan memberangkatkan 742 calon jemaah haji.
• Korban Meninggal Kecelakaan di Solo Ternyata Istri Sopir Presiden Jokowi saat Jadi Wali Kota Solo
742 calon jemaah haji tersebut akan diberangkatkan dalam tiga kloter.
"Kloter 1 berjumlah 355 calon haji, yang akan masuk asrama haji Donohudan pada Sabtu (6/7), dan berangkat ketanah suci pada Minggu (7/7) pukul 05.35 wib."
"Kloter 2 berjumlah 355 calon haji, yang akan masuk asrama haji Donohudan pada Sabtu (6/7), dan berangkat ketanah suci pada Minggu (7/7) pukul 12.50 wib."
"Dan Kloter 3 berjumlah 20 calon haji, yang akan masuk asrama haji Donohudan pada Sabtu (6/7), dan berangkat ketanah suci pada Minggu (7/7) pukul 16.45 wib," katanya saat sambutan.
Sementara untuk 12 calon jemaah haji masuk dalam kategori sapu jagat yang akan diberangkatkan pada kloter terakhir.
Diketahui, ada dua calon jemaah haji asal Sukohajo yang meninggal dunia. (*)