Cak Imin Minta Restu Maruf Amin untuk Jadi Ketua MPR RI
Cak Imin menilai, posisi MPR sangat penting bagi dirinya. Ia pun meminta bantuan lobi politik Maruf Amin.
TRIBUNSOLO.COM, JAKARTA - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengaku pertemuannya dengan Wakil Presiden terpilih Maruf Amin untuk meminta bantuan lobi politik di posisi Ketua Majelis Permusyawarakatan Rakyat (MPR) RI.
Namun, Cak Imin merahasiakan isi pembicaraan hal itu.
Hal itu disampaikannya usia bertemu dengan Maruf Amin di Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (5/7/2019).
"Pasti dong, rahasia itu. kita minta doa restunya agar sukses dalam lobi-lobi pimpinan MPR nanti," kata Cak Imin.
• Pengacara Ungkap Alasan Dewi Perssik Mau Berdamai dengan Rosa Meldianti
Cak Imin menilai, posisi MPR sangat penting bagi dirinya.
Sebab, tantangan bangsa ke depan harus diisi oleh sosok yang paham dengan 4 pilar MPR.
4 pilar MPR RI yang dimaksud Cak Imin yakni, Pancasila, UUD Tahun 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika.
"Ya tentu Indonesia kan lagi kuatnya gairah Islam dan gairah Islam itu harus dijembatani melakui penguatan 4 pilar kebangsaan dan NU punya modal itu," jelasnya.
• 10 Anggota Brimob Dijatuhi Hukuman karena Lakukan Kekerasan Saat Kerusuhan 21-22 Mei 2019
Menanggapi hal itu, Maruf Amin pun memberikan dukungan untuk Cak Imin.
Namun, ia harus berkomunikasi dengan Presiden Jokowi dan Partai Politik Koalisi pendukung terlebih dahulu.
"ya kita nanti bicarakan dengan presiden, dengan parpol koalisi."
"Tentu seperti orang yang dekat dengan saya, saya dukung," ucap Maruf Amin.
• 10 Janji Jokowi-Maruf Amin, dari Kartu Sembako Murah hingga Akses Internet Cepat
Incar kursi MPR
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengaku tidak berminat menjadi menteri dalam kabinet Jokowi-Maruf Amin.
Hal tersebut diungkapkan Cak Imin saat dirinya mengajak seluruh pimpinan DPW PKB bersilahturahmi ke Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (2/7/2019).