7 Tahun jadi Mahasiswa 3,5 Tahun Tak Pernah Kuliah, Bayu Skak Diluluskan Universitas Negeri Malang
Selama 7 tahun berstatus sebagai mahasiswa di UM, ia tak pernah menghadiri kelas selama 3,5 tahun karena kesibukannya di dunia hiburan tanah air.
Penulis: Rifatun Nadhiroh | Editor: Hanang Yuwono
lihat foto
TRIBUNSOLO.COM - YouTuber yang kini dikenal sebagai aktor, Bayu Eko Moektito atau lebih dikenal dengan nama Bayu Skak, baru saja mengabarkan dirinya telah lulus kuliah.
Pria asal Malang kelahiran 13 November 1993 ini, sudah 7 tahun lamanya 'menempuh pendidikan' S1 di Universitas Negeri Malang (UM).
Ia mengambil jurusan animasi di Fakultas Sastra, UM.
Selama 7 tahun berstatus sebagai mahasiswa di UM, ia tak pernah menghadiri kelas selama 3,5 tahun karena kesibukannya di dunia hiburan tanah air.
3,5 absen dari kelas perkuliahan, kerja kerasnya terbayar, film yang ia bintangi berjudul Yowis Ben, mendapatkan apresiasi dari penonton dan juga penghargaan bergengsi.
• Tolak Tawaran Muncul di TV, Sinta Keong Racun Beberkan Alasannya Tak Mau Kembali ke Dunia Artis
Bahkan Presiden Joko Widodo pernah menonton film itu dan memberikan pujiannya.
Bayu Skak pun membeberkan bagaimana pihak Universitas dengan "bangga" meluluskan Bayu Skak yang sudah berhasil menoreh prestasi di industri film Indonesia itu.
Sadar bahwa kelulusan Bayu Skak mungkin bisa menuai pro kontra, pihak kampus yakni Rektor dan Wakil Rektor UM mempersilahkan mahasiswanya untuk cuti namun dengan catatan membuat karya yang bisa dikenal hingga berhasil di tingkat Nasional.
Bayu pun mengajak para mahasiswa untuk terus berkarya.
Berikut postingan Bayu yang dikutip TribunSolo.com pada Kamis (25/10/2018).
"Tidak pernah kuliah 3,5 Tahun saya diluluskan UM. Jika membaca kalimat tersebut akan terkesan enak sekali dan special sekali, namun baca caption ini sampai habis."
"Saya adalah angkatan tahun 2011 dan tahun ini adalah tahun terakhir perkuliahan saya, jika saya tidak segera lulus saya akan di DO. UM selaku kampus saya, menghubungi saya dan menawari saya agar bisa lulus.
Yang menjadi pertimbangan UM agar saya lulus adalah, karya film saya YOWIS BEN. UM mengapresiasi kerja keras saya merealisasikan film Yowis Ben, mereka melihat bawha ini adalah prestasi yang gemilang.
Seorang mahasiswa UM yang sering bolos dan bahkan cuti agar bisa merealisasikan projectnya, tapi bolos dan cuti itu tidak digunakan untuk hal-hal negatif melainkan digunakan untuk project ini.
Akhirnya pun Film ini sukses dengan mengangkat Bahasa Daerah, mendapat jumlah penonton 935.000, dan diapresiasi oleh Presiden.
• Kisah Pilu Fahmi Bo, Sempat Kesusahan Beli Makan Karena Sepi Job hingga Terkena Penyakit Stroke
