Mengapa Logo pada Restoran Cepat Saji Banyak Didominasi Warna Merah? Ternyata Ini Sebabnya

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Hanang Yuwono

TRIBUNSOLO.COM - Restoran makanan cepat saji selain berusaha menyuguhkan makanan yang enak, biasanya mereka juga membuat logo yang menarik minat masyarakat.

Entah disengaja atau tidak, ternyata banyak dari restoran makanan cepat saji yang menggunakan warna merah pada logonya.

Warna merah tersebut mendominasi hampir sebagian besar bagian logo.

Terkait konsep logo dan komposisi warna, rupanya warna memegang peranan penting dari desain logo.

Sebab permainan warna bisa mempengaruhi psikologi seseorang.

Begitupun antara satu warna dengan warna lainnya punya makna yang berbeda.

Kembali ke penggunaan warna merah pada logo restoran cepat saji terkenal dunia memiliki alasan tersendiri.

Meskipun tak ada aturan mengikat mengenai penggunaan warna merah ini, namun tradisi pewarnaan ini telah menurun dari satu produk ke produk lain.

Dikutip dari markeeters.com, penggunaan warna merah pada logo makanan cepat saji adalah karena asumsi jika warna merah bisa meningkatkan nafsu makan seseorang.

Warna merah juga bisa membuat seseorang cepat lapar, dan berkeinginan membeli banyak produk yang ditawarkan dari rumah makan tersebut.

Meskipun hal ini belum terbukti secara ilmiah, namun asumsi ini terlanjur menyebar dari satu orang ke orang lain.

Kemudian menurut jurnal Management Decision yang rilis tahun 2006, warna pada sebuah logo bisa mempengaruhin keputusan pembeli untuk membeli sebuah produk dengan prosentase dari 60 hingga 90 persen.

Terlepas dari penggunaan warna merah pada makanan cepat saji, dikutip dari organix-digital.com, warna merah mewakili passion, cinta, kemarahan, sensualitas, dan intensitas.

Warna merah juga menjadi warna pilihan pada sebuah logo merek.