Kunjungi Kamar di Wisma Atlet Jakabaring, Menpora Imam Nahrawi Mendadak Jadi Tukang Pijat

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Rika Apriyanti

TRIBUNSOLO.COM- Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi terlihat mengunjungi salah satu kamar atlet di Wisma Atlet Jakabaring, Palembang.

Hal tersebut terlihat dari video unggahan terbaru di akun sosial media Instagram @nahrawi_imam pada Jumat (24/8/2018).

• Bayern Muenchen Taklukkan Hoffenheim di Partai Pembuka Liga Jerman

Dalam video tersebut, terlihat Menteri Nahrawi sedang melihat-lihat fasilitas yang ada di kamar atlet.

Dari pantauan TribunSolo.com, terlihat tiga ranjang tempat tidur, satu buah AC, kamar mandi dalam, almari pakaian serta meja dan kursi.

Kunjungan ini dilakukan untuk memastikan bahwa para atlet mendapatkan kenyamanan yang maksimal.

• Asian Games 2018, Ini Jadwal Pertandingan Atlet Indonesia Sabtu Ini

Tidak hanya memastikan fasilitas yang ada di kamar atlet, Imam Nahrawi juga memberikan bonus pada seorang atlet.

Bonus tersebut bukan berupa uang atau hadiah namun sebuah pijatan langsung dari tangan seorang menteri.

"KUNJUNGI KAMAR ATLET, MENPORA KASIH BONUS PIJAT"

"Bukan Menpora Pak @nahrawi_imam kalau tidak suka ngasih kejutan kpd para atlet."

"Kali ini, usai menyaksikan pertandingan panjat tebing yg baru menyumbang medali emas, Menpora mendadak minta dianter nengok kamar atlet."

"Tak menduga dikunjungi menteri, Menpora ngasih bonus pijatan spesial ke para atlet," tulis @zainul.munasichin Staf Khusus Menpora RI.

• Bupati Juliyatmono akan Membuka Turnamen Piala Bupati Karanganyar di Stadion 45

Hal ini pun menjadi kebanggan tersendiri bagi para atlet yang ada di dalam kamar tersebut.

Bahkan terdengar seseorang mengungkapkan seorang menpora memberikan pijatan pada atlet baru terjadi kali ini.

Tidak hanya para atlet, Imam pun terlihat bangga bisa memberikan pijatan pada atlet tersebut.

Bahkan saat atlet lain mengabadikan momen tersebut, Imam terlihat melambaikan tangan dan memberikan senyuman ke arah kamera.

• Idrus Marham Diduga Terima Janji Suap 1,5 Juta Dollar AS dan Dorong Eni Maulani Terima Rp 6,2 Miliar