Timnas Indonesia Tidak Capai Target, Hansamu Yama Unggah Foto Luis Milla dan Ucap Maaf pada Menpora
Dengan kegagalan timnas memenuhi target, isu tak akan memperpanjang kontrak eks pemain Real Madrid dan Barcelona itu pun merebak luas.
Penulis: Siti Nurjannah Wulandari | Editor: Junianto Setyadi
Dalam story akun Instagramnya, pemain yang berposisi sebagai bek tengah itu berharap Luis Milla akan tetap dipertahankan di Timnas Indonesia.
Tak cuma sekali, Hansamu juga menegaskan di unggahan berikutnya dengan kalimat "Stay coach!".
Selain itu, Hansamu Yama juga mengutarakan permintaan maafnya saat postingan tersebut di komentari Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi.
Pasalnya Imam Nahrawi melalui instagramnya @nahrawi_imam turut mengomentari postingan dari Hansamu.
"Semangat terus mas bro captain yang luar biasa. Alhamdulillah," ujarnya.
Dan komentar Menpora Imam Nahrawi tersebut pun langsung direspon oleh Hansamu.
Malah Hansamu menyampaikan permintaan maaf karena dirinya dan tim tidak berhasil memenuhi target yang diinginkan.
"@nahrawi_imam pak Masya Allah, terima kasih pak Imam, maaf kami belum memenuhi target yang diminta. Insya Allah ke depan kita akan berikhtiar lagi," pungkasnya.
Tanggapan Ketua PSSI
Dilansir dari BolaSport.com, Ketua umum PSSI, Edy Rahmadi pun membuka suara mengenai isu status Luis Milla.
Edy Rahmayadi pun buka suara dengan memberikan sinyal bahwa masih ada kemungkinan pihaknya akan melanjutkan kerja sama dengan Luis Milla.
"Kami punya sistem, tidak bisa seenaknya. Jadi segera kami umumkan, karena dua bulan lagi Piala AFF senior," kata Edy Rahmayadi kepada wartawan.
"Siapa yang mau memecat Milla? Kan saya ketua PSSI, baru juga selesai kemarin, masa mau langsung (ambil keputusan)," ujarnya.
Mantan Pangkostrad itu pun menampik isu gaji besar Luis Milla sebagai sumber keengganan PSSI untuk melanjutkan kerja sama kedua pihak.
"Siapa yang bilang gajinya terlalu besar, kalau gajinya terlalu besar, ya kami kumpul-kumpul lah uang buat bayar," tuturnya.
PSSI sendiri berencana menggelar persiapan sejak awal September untuk menghadapi gelaran Piala AFF 2018. (*)
TribunSolo.com/ Siti Nurjannah Wulandari