Kapolda Jateng, Condro Kirono, Jalani Puasa Sebelum Usung Pusaka dalam Kirab Suro Keraton Solo

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Chrysnha Pradipha

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Sejumlah persiapan dilakukan oleh Kapolda Jateng, Irjen Pol Condro Kirono, sebelum mengikuti kirab pusaka malam satu suro Keraton Kasunanan Surakarta (Keraton Solo) pada Selasa (11/9/2018) malam ini.

Tak hanya mengikuti kirab, rencananya bersama Pangdam IV/Diponegoro, Mayjen TNI Wuryanto, Kapolda juga akan membawa pusaka dalam kirab tersebut.

"Saya merasa terhormat, dapat membawa salah satu pusaka milik Keraton Solo," kata Kapolda saat mengunjungi keluarga korban kecelakaan maut di Asrama Polisi (Aspol) Manahan, Banjarsari, Solo, Senin (10/9/2018) sore. 

Disinggung soal persiapan, Kapolda mengaku telah melalukan beberapa hal.

• Nilai Tukar Rupiah Melemah terhadap Dollar AS, Harga Barang Elektronik di Solo Naik 3-6 Persen

Seperti menjalani puasa untuk membersihkan diri secara lahir dan batin.

Pihaknya berharap, prosesi sakral turun-temurun masyarakat Jawa ini dapat berjalan lancar.

Dalam perhelatannya nanti, sebanyak 700 personel gabungan akan dikerahkan untuk mengamankan kirab yang rencananya dimulai pukul 23.00 WIB.

Personel gabungan terdiri dari 600 personel Polresta Solo, 100 Brimob Polda Jateng, ditambah puluhan  Satpol PP.

• Peringati Tahun Baru Islam, TNI/Polri dan Elemen Masyarakat Bersih Sampah di Jalan Solo-Tawangmangu

Sementara itu, Kapolresta Solo, Kombes Pol Ribut Hari Wibowo, mengatakan, siap mengamankan jalannya kirab pusaka malam ini.

"700 lebih personel akan dikerahkan untuk membantu pengamanan kirab suro, kami sudah berkoordinasi dengan Polda Jateng dan Pemkot Solo," jelasnya.

Dia melanjutkan, personel akan diterjunkan di lokasi-lokasi yang dianggap penting.

Seperti di sejumlah titik persimpangan jalan yang digunakan sebagai rute kirab pusaka dan kerbau bule Keraton Solo.

• Daniel Mananta Ungkap Awal Mula Ia Dipilih untuk Perankan Ahok hingga Merasa Terhormat

Diperkirakan juga, perhelatan memperingati Tahun Baru Hijriyah itu akan disaksikan juga oleh ribuan warga.

"Pada intinya, kami siap mengamankan jalannya kegiatan sakral tersebut,” kata Kapolresta.

Kirab dimulai dari Keraton Solo, menuku Supit Urang, Gladag, ke Jl Jenderal Sudirman.

Selanjutnya, belok ke timur di Jl Mayor Kusmanto, belok ke selatan di Jl Kapten Mulyadi.

Lalu, ke barat di Jl Veteran, sampai di Perempatan Gemblegan belok ke utara Jl Yos Sudarso sampai Simpang Empat Nonongan kemudian belok ke timur di Jl Slamet Riyadi dan kembali ke Keraton Solo. (*)