Kirab Malam 1 Suro
Sebelum Kirab, Kebo Bule Keturunan Kyai Slamet Makan Sesajen hingga Minum Kopi di Kori Kamandungan
Sebelum kirab, kerbau bule disuguhkan sesajen untuk dimakan di depan Kori Kamandungan.
Penulis: Delta Lidina | Editor: Hanang Yuwono
TRIBUNSOLO.COM - Kerbau bule keturunan Kyai Slamet keluar kandang dan sampai di Kori Kamandungan pukul 22.51 WIB, Selasa (9/11/2018).
Di Kori Kamandungan, kerbau bule yang berjumlah 7 ekor ini berhenti.
Kerbau yang paling muda masing berusia sekitar 4 bulan.
Di depan keraton, kerbau bule disuguhkan beberapa sesajen untuk dimakan.
• Masih Berproduksi, Lokananta Solo Ternyata Ikut Beri Sumbangsih di Rangkaian Asian Games 2018
Sesajen yang disajikan antara lain nasi kuning, pisang, apem, dan kue-kue tradisional.
Selain itu tak ketinggalan kopi untuk minumannya dan air kembang untuk membasuh tubuh kerbau.
Deretan sesaji yang diletakkan di nampan tersebut dimakan oleh para kerbau.
Kirab dimulai sesuai dengan kemauan dari para kerbau bule tersebut.
• Bupati Karanganyar, Juliyatmono, Buka Kejuaraan Kabupaten Bulutangkis 2018
Kerbau bule akan menjadi cucuk lampah atau pembuka jalan bagi pusaka-pusaka yang dibawa para abdi dalem di belakangnya.
Ini memang sudah tradisi yang dilakukan oleh Keraton Kasunanan di Solo setiap tahunnya.
Ritual ini digelar untuk memperingati malam 1 Suro. (Delta Lidina/TribunStyle.com)