Banjir dan Longsor di Sumatera, 22 Orang Tewas dan 15 Hilang
Kondisi medan berat karena desa-desa terdampak bencana berada di pegunungan, pinggir hutan dan akses sulit dijangkau karena rusak
Sebanyak 8 titik longsor berada di Kecamat Batang Natal.
Tim gabungan masih melakukan evakuasi, pencarian dan penyelamatan korban.
• Roti Ganep Solo Gelar Fun Baking di Solo Square Mall, Ini Tujuannya
Kondisi medan berat karena desa-desa terdampak bencana berada di pegunungan, pinggir hutan dan akses sulit dijangkau karena rusak.
BPBD Mandailing Natal, BPBD Provinsi Sumatera Utara, TNI, Polri, SAR Daerah, SKPD, PMI, dan relawan menangani darurat bencana.
Bupati telah menetapkan status tanggap darurat banjir dan longsor di Kabupaten Mandailing Natal, Sumatera Utara, selama 7 hari (12-18 Oktober 2018).
Kebutuhan mendesak adalah bahan makanan pokok dan alat berat. (Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "22 Orang Tewas dan 15 Hilang akibat Banjir dan Longsor di Sumatera"