Kasus Mayat Dicor di Sukoharjo
Penemuan Mayat Dicor di Sukoharjo, Warga Sempat Mengira Bau Menyengat dalam Tong adalah Bangkai Ayam
Tempat kejadian perkara (TKP) penemuan mayat yang dicor di bawah jembatan Desa Pondok, Kecamatan Grogol, Sukoharjo, Jawa Tengah
Penulis: Efrem Limsan Siregar | Editor: Noorchasanah Anastasia Wulandari
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Efrem Siregar
TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Tempat kejadian perkara (TKP) penemuan mayat yang dicor di bawah jembatan Desa Pondok, Kecamatan Grogol, Sukoharjo, Jawa Tengah, terlihat lengang, Minggu (28/10/2018).
TKP ini memang berada jauh dari pemukiman warga.
Di sekitar TKP dikelilingi hamparan kebun dan aliran Sungai Bengawan Solo.
Namun, kabar penemuan mayat yang dicor dalam tong sempat menggegerkan warga sekitar beberapa hari lalu.
TribunSolo.com mewawancarai beberapa warga sekitar terkait penemuan mayat ini.
Seorang warga yang ditemui TribunSolo.com mengaku hampir tidak ada perkembangan berarti pascakejadian.
• Pria yang Mayatnya Ditemukan Dicor di Sukoharjo Diduga Dibunuh Memakai Benda Keras
“Belum tahu korban itu siapa,” kata warga.
Ia mengatakan, sebelum kejadian penemuan mayat, tong itu sudah berada berminggu-minggu di sana.
Beberapa orang yang melintas di TKP sebelumnya mengira bau menyengat dalam tong tersebut adalah bau bangkai ayam.
“Lokasi ditemukannya mayat memang menjadi tempat pembuangan sampah warga secara sembarangan,” tambahnya.
Apakah di Desa Pondok ada warga yang hilang?
“Sejauh ini belum ada warga yang hilang,” katanya.
Penyelidikan atas penemuan mayat masih terus dilakukan Polsek Grogol bersama Polres Sukoharjo.
Kapolsek Grogol, AKP Dani Herlambang, juga mengatakan pihaknya masih menyelidiki identitas mayat yang sudah tinggal tulang belulang tersebut.