Pimpinan Dishub Solo Sebut Masih Banyak Tukang Parkir Lakukan Pengalihfungsian Lahan Parkir
Dinas Perhubungan (Dishub) Surakarta menyebut masih banyak tukang parkir melakukan pengalihfungsian lahan parkir.
Penulis: Eka Fitriani | Editor: Hanang Yuwono
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Eka Fitriani
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Dinas Perhubungan (Dishub) Surakarta menyebut masih banyak tukang parkir melakukan pengalihfungsian lahan parkir.
"Masalah perparkiran lainnya seperti pengadaan kegiatan di lahan parkir swasta atau alih fungsi lahan," kata Kepala Bidang Perparkiran Dinas Perhubungan Kota Surakarta, M. Usman, kepada TribunSolo.com, Minggu (4/10/2018) siang.
Seharusnya parkir di lahan swasta bisa diantisipasi dengan lebih baik.
"Sejauh ini kami sudah memberikan imbauan soal larangan pengalihfungsian lahan parkir di momen tertentu seperti lebaran dan lainnya," katanya.
• IKAPAGI Klaim Sebagai Organisasi Tunggal untuk Mediasi Pedagang Pasar Legi dan Pemkot Solo
Namun, fakta dilapangan membuktikan masih banyak yang melanggar.
"Hingga berakibat luapan parkir bisa meluber sampai kejalan-jalan, ini yang coba diantisipasi," katanya.
Selain pengalihfungsian lahan parkir, pihaknya juga mendapati perbedaan tarif parkir.
Seperti diketahui, selama ini, lahan parkir swasta seperti mall, pertokoan, alun-alun masih membuat regulasinya sendiri.
Untuk masalah ini, pihaknya akan membuat regulasi terkait keseragaman tarif parkir di lahan swasta.(*)