Buka Warung Usai Olga Syahputra Meninggal, Mak Vera Curhat soal Artis Keluar dari Manajemennya

TRIBUNSOLO.COM - Bicara tentang karier Olga Syahputra, biasanya tak lepas dari peran mantan manajernya Mak Vera.

Seperti diketahui, Mak Vera adalah salah satu nama yang kerap dibicarakan saat komedian Olga Syahputra meninggal dunia 3 tahun silam.

Wanita bernama lengkap Vera Zanobia ini disebut-sebut sebagai sosok penting dan turut berjasa besar dalam membangun karier Olga dari nol.

Semasa hidup Olga Syahputra, ia dan Mak Vera berhubungan baik tak melulu soal bisnis.

Tak pelak, saat Olga pergi selamanya, Mak Vera begitu terpukul.

Ia mengaku berlarut dalam kesedihan selama beberapa tahun.

Hingga belakangan, Mak Vera memilih untuk membuka warung makan.

Selain itu, ia masih tetap menjalankan aktivitasnya sebagai manajer artis.

Tetapi beberapa hari lalu, Mak Vera bicara tentang artis-artis di manajemennya yang memilih keluar pascameninggalnya Olga Syahputra.

Dikutip TribunSolo.com dari Grid.id, Mak Vera bersama mendiang Olga Syahputra mendirikan Cantik, Molek, Indah (CMI) Management.

Dilansir dari laman twitter @management_cmi, PH managemen artis ini didirikan sejak tahun 2013.

Beberapa artis yang tergabung dalam manajeman CMI antara lain Olga Syahputra, Billy Syahputra, Edric Tjandra, Cut Memey, Chika Waode, dan sebagainya.

Namun sepeningga Olga Syahputra, satu persatu teman dekatnya termasuk sang adik, Billy Syahputra memutuskan untuk keluar dari CMI Management.

Lantas bagaimana tanggapan Mak Vera?

Dalam tayangan yang dipublikasikan ESGE ENTERTAINMENT, 2 November 2018 lalu, Mak Vera blak-blakan tentang ia kehilangan anak asuhnya di manajemen.

Ia membantah larut dalam keterpurukan karena anak asuhnya memilih hengkang,

"Bukan merasa yang terpuruk, tapi kehilangan aja. Karena kalau mak udah sayang tuh parah sayangnya sama orang," tegas Vera di warungnya.

Ia pun mengungkapkan, selama menjadi manajer artis, Vera biasa bercerita kepada anak-anak asuhnya.

Alhasil hal itulah yang membuat ia sempat merasa down saat artis andalannya pergi satu per satu.

Tapi beruntung, artis yang saat ini masih bertahan dengannya selalu menguatkan Vera.

"Kalau ibarat mereka pergi, sudah biasa dalam kehidupan. Kenapa harus takut? (Mereka) juga selalu memberi motivasi," tutur Vera.

Mak Vera lantas mengatakan, selama ini ia kerap menghabiskan waktu dengan artis-artis yang dinaunginya.

Memang ia sempat merasa drop.

Tetapi, rasa patah arang ini tidak separah dialami Vera ketika dia kehilangan Olga Syahputra.

"Lebih lama ditinggal Olga nangisnya. Itu sampai 2 tahun emak, rasa kehilangannya itu. Untuk bangkitnya susah," ujar Vera.

Sementara itu saat artis yang dinanunginya memilih hengkang, Vera hanya sempat merasa down selama 6 bulan.

Vera membantah anggapan jika artis-artis yang keluar dari manajemennya itu tak tahu diri.

Sebab, menyikapi hal ini, Vera merasa lebih bijaksana kalau masing-masing pihak introspeksi diri.

"Enggak salah mereka juga, enggak salah emak. Ibarat kata emang udah jalannya kita pisah," ucapnya.

Menurut Vera, selama ia mengelola manajemen artis, dirinya lah yang selalu jadi ujung tombak kala artis didikannya diserang haters.

"Misalnya aja, anak emak dikatain orang. Itu yang paling enggak terima emak. Saking sayangnya emak sama anak-anak emak. Makanya, ketika anak-anak emak perrgi, ada rasa yah anak gue udah enggak ada," curhatnya.

Ia pun berpesan agar artis-artis yang kini memilih keluar dari manajemennya agar tidak menjelekkan Mak Vera.

Sebab, kata Vera ia juga ogah menjelek-jelekkan mantan anak didiknya.

"Pokoknya, jangana da yang ngejelekin satu sama lain. Karena emak sayang sama kalian, kalian juga pernah sayang sama emak," pesan Vera.

Vera pun mengenang saat ia masih menjadi manajer artis ternama Tanah Air.

Dirinya selalu mencarikan pekerjaan terbaik untuk anak didiknya.

"Mak pernah bikinin film, bikin program tv, bikinin single album. Buat apa? Biar mereka dilihat banyak orang," tandas Vera.

Mak Vera juga mengaku jika ia yang memberi modal.

"Iya memang emak modalin kok. Film iya, Suami untuk Emak, Warisan Olga, sama Billy Lost in Singapore. Modal emak iya, mak yang danain," tutup Vera kemudian tersenyum.

Simak video selengkapnya di bawah:

Dalam wawancara sebelumnya, Mak Vera juga mengatakan dirinya sangat bangga jika artis yang dia didik bisa sukses.

Dilansir TribunSolo.com dari Grid.ID wanita ini menjawab beberapa pertanyaan dari pewawancara.

"Masyarakat tau kan mak Vera itu manager almarhum Olga Syahputra, dan sudah seperti keluarga juga bukan orang lain, kemarin sempat (memanageri) Billy juga, lalu Billy memilih sendiri, Mak Vera bagaimana?" tanya pewawancara.

Mendapat pertanyaan tersebut, mak Vera langsung menjawab dengan cepat dan tegas.

"Oh nggak papa, aku seneng, karena berarti Bang Billy sudah mantap dalam hidup. Aku bangga, aku nggak marah karena aku bilang mau siapapun yang keluar dari hidup aku itu udah pilihan," jawab Mak Vera.

Mak Vera juga menjelaskan bahwa antara managemen dan artis pernah menjalin kerja sama dan saling membantu.

Selain itu keduanya masih sering melakukan kontak, seperti pada saat Mak Vera ulang tahun, keluarga Olga Syahputra turut memberi ucapan selamat.

Saat ditanya soal sepak terjang Billy Syahputra setelah keluar dari management CMI, Mak Vera tak ingin memberi komentar.

"Aku tidak akan pernah komen sama semua artis yang telah keluar dari management aku," ungkap Mak Vera.

Mak Vera justru tampak bangga dengan keberhasilan yang saat ini telah diraih Billy Syahputra.

"Aku bangga aja ngeliat Billy sekarang tambah sukses tambah maju, tapi kalau urusan pribadi aku nggak mau ikut campur," kata Mak Vera. (*)