Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Dititipkan ke Kerabat, Siswi SD Yatim Piatu Pulang ke Manang Sukoharjo, dalam Kondisi Hamil 5 Bulan

Seorang anak 13 tahun yang saat ini tinggal bersama saudaranya di Manang, Grogol, Sukoharjo, dihamili ayah asuhnya.

Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Hanang Yuwono
TRIBUNSOLO.COM/AGIL TRI
Rumah Muryani di Desa Manang, Grogol, Sukoharjo Rabu (20/2/2019). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri

TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Seorang anak 13 tahun yang saat ini tinggal bersama saudaranya di Manang, Grogol, Sukoharjo, dihamili ayah asuhnya.

Anak berinisial T tersebut diketahui masih duduk di bangku kelas 6 SD di sebuah SD di Kaliwungu, Semarang.

Muryani (37) mengatakan jika keponakannya adalah anak yatim piatu sejak setahun yang lalu.

"Setelah ayahnya meninggal sekitar setahun yang lalu, T dititipkan kepada kerabat ayahnya bernama JS, di Kaliwungu Semarang," katanya, kepada TribunSolo.com, Rabu (20/2/2019).

Cerita Kehamilan Pertama Kimmy Jayanti, Tak Rasakan Mual hingga Dapat Hadiah Spesial dari Suami

Selama dititipkan, Muryani mengaku tidak pernah berkomunikasi dengan T maupun keluarga JS.

"Dia kan aslinya sini, saudaranya juga banyak yang di sini, jadi kalau libur sekolah biasanya di ke sini," katanya.

Namun kepulangan T yang terakhir pada Kamis (14/2/2019) ke Manang mengejutkan semua saudaranya.

"Kamis diantar JS ke sini setelah Ashar, dia (T) mengaku libur sekolah, tapi saya sudah curiga," ujar dia.

Alexa Key Kini Hamil Besar, Ungkap Bukti Tidak Mengandung Anak di Luar Nikah

Kecurigaan Muryani semakin menjadi-jadi setelah keesokan harinya melihat cara duduk T yang terlihat tidak nyaman.

"Dia duduknya tidak nyaman, saya lihat perutnya juga besar, saya periksakan ke bidan desa," ujar dia.

Alangkah terkejutnya Muryani dan suaminya, ketika mengetahui hasil pemeriksaan tersebut.

"Kata Bidan T positif hamil lima bulan," ungkap Muryani.

Merasa Salah Kostum, Presiden Jokowi Meminta Maaf

T yang ditanyi saudaranya tidak mengaku, pada akhirnya dari hasil rapat keluarga, keluarga putuskan melaporkan ke Polres Boyolali pada Sabtu (16/2/2019).

"Saat ditanyai Polwan selama dua jam, T tidak mau menjawab, saat ditanya apakah yang melakikan JS, dia menganggukkan kepalanya," ujar Muryani.

Pada hari Senin lalu, kasus T dilimpahkan ke Polres Semarang, dan keesokan harinya dia melakukan pemeriksaan medis di Rumah Sakit Bhayangkara Ungaran Semarang.

Saat ini, kasusnya masih ditangani pihak kepolisian. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved