Kisah Pilu Asisten Merry Raffi Ahmad, Lahir dari Keluarga Tak Mampu hingga Pernah Jadi Waria
Sebelum menjadi asisten Raffi, kehidupan Merry cukup berliku, ia bahkan pernah berdandan layaknya perempuan alias waria.
Penulis: Rifatun Nadhiroh | Editor: Noorchasanah Anastasia Wulandari
Sebelum menjadi asisten Raffi, kehidupan Merry cukup berliku, ia bahkan pernah berdandan layaknya perempuan alias waria.
Namun seiring berjalannya waktu, ia menyadari kembali ke jalan yang seharusnya ia tempuh.
Merry dilahirkan dari keluarga kurang mampu, Ibunya hanya buruh tani.
Orang tuanya bercerai saat Merry di kandungan masih 2 bulan dan sejak dilahirkan ia tak pernah dinafkahi sang Ayah.
Saat masih di dalam kandungan, ternyata Ibu Merry pernah dinasehati untuk menggugurkan kandungan.
Namun kakek Merry meyakini bahwa nantinya anak dalam kandungan putrinya akan memberikan banyak rezeki.
• Syahrini: Suamiku Orangnya Resik Banget, HP Jatuh dan Somplak Sedikit Minta Ganti Baru
Benar saja, nasib baik mulai berpihak pada Merry saat beranjak dewasa.
Hal itu berawal ketika ian merantau ke ibu kota sekitar tahun 1995-1996, Merry beradu nasib mengikuti bibinya berjualan sate di wilayah Depok, Jawa Barat.
Namun, dagangan sempat anjlok memasuki 1997 masa awal krisis moneter.
Akhirnya, pria kelahiran Madura 14 Juni 1975 tersebut bertemu dengan seseorang yang berprofesi sebagai make up artis dan mengajaknya di bidang pekerjaan itu.
Merry memutuskan berhenti berjualan lalu mencoba mengikuti tawaran sang teman.
Sebab, Merry merasa yakin atas modal pengalamannya sebagai make up pengantin sewaktu masih bertinggal di kampungnya.
• Elly Sugigi Kini Mengaku Dekat dengan Pengusaha Muda Ganteng Asal Solo, Ini Sosoknya
Lambat laun, Merry belajar mengenai cara make up orang bergaya karakter anggun dan antagonis.
Akhirnya pada 2001-2004, Dia mulai merambat ke dunia make up sinetron, dan film.