Stress Gara-gara Game of Thrones, Kit Harrington Masuk Rehab, Rogoh Biaya Rp 17 Miliar per Bulan

TRIBUNSOLO.COM - Aktor Kit Harington dikabarkan tengah menjalani rehabilitasi lantaran menderita masalah pribadi.

Pemeran Jon Snow itu sebelumnya baru saja menuntaskan perannya dalam serial Game of Thrones.

Dikutip dari New York Post, ia memasuki pusat rehabilitasi mewah untuk masyarakat yang terkena stres dan penggunaan alkohol.

Selama satu bulan terakhir, ia bolak-balik ke pusat rehabilitasi tersebut.

"Kit memutuskan untuk menghabiskan waktu di pusat kesehatan untuk menyelesaikan masalah pribadinya," tulis pernyataan yang dirilis manajemen Kit Harrington.

Kit telah menjalani pelatihan psikologis dan berlatih meditasi.

Ia juga menjalani terapi kognitif.

Tujuannya untuk memerangi stres dan hal-hal yang berurusan dengan emosi negatif.

Bukan tanpa alasan Kit memutuskan untuk masuk ke rehabilitasi.

Ia mengalami stres akibat hampir satu dekade melakoni peran sebagai Jon Snow.

Kit pun harus merogoh uang yang tak sedikit.

Total biaya rehabilitasi yang dikeluarkan Kit Harington mencapai Rp 1,7 miliar per bulan.

"Akhir dari serial televisi itu benar-benar menghantam Kit dan istrinya mendukung ia untuk melakukan rehabilitasi, berapa pun biayanya," ujar seorang sumber terdekat Kit.

Seperti diketahui, dalam serial dokumenter 'The Thrones The Last Watch' yang ditayangkan akhir pekan lalu juga menampilkan Kit menangis dan terlihat cemas ketika reading naskah musim kedelapan Game of Thrones.

Apalagi, ia mengetahui Jon Snow akan membunuh pemeran utama perempuan Daenerys Targaryen, yang diperankan Emilia Clarke.

Bahkan, ia sempat melakukan aksi mogok dan enggan melakukan adegan terakhir dari musim kedelapan tersebut.

Tangisan Pemeran Game of Thrones

Aktris Sophie Turner sudah tidak lagi memerankan tokoh Sansa Stark setelah Game of Thrones sesi kedelapan berakhir pada 14 April 2019.

Namun baru-baru ini netizen dibuat heboh dengan munculnya video Sophie Turner menangis di lokasi syuting Game of Thrones di media sosial.

Grid.id mengutip Popculture, Selasa (28/5/2019), video tersebut merupakan salah satu cuplikan dari film dokumenter Game of Thrones: The Last Watch.

Dalam video tersebut, Sophie terlihat menangis saat syuting adegan perpisahan dengan karakter Theon Greyjoy.

Karakter yang diperankan Alfie Allen itu diketahui mati dibunuh oleh Night King selama pertempuran Winterfell.

Dalam upaya untuk menyelamatkan Bran dari pemimpin pasukan mayat hidup, Theon menyerang Night King tanpa ragu.

Hingga akhirnya, aksi heroiknya itu berakhir pada kematian baginya.

Dari layar kamera, terlihat Theon Greyjoy terbaring tak bernyawa.

Saat mempersiapkan adegan menyedihkan itu, Sophie tampak menangis sesenggukan.

Momen tersebut pun langsung ramai-ramai dibagikan di media sosial oleh netizen.

Banyak penggemar yang menaruh simpati pada Sophie Turner.

Mereka mengakui bahwa adegan itu memang sangat emosional.

Bagi istri Joe Jonas, adegan tersebut berarti terakhir kalinya syuting bareng Alfie Allen untuk Game of Thrones.

Tapi itu bukanlah satu-satunya momen emosional Sophie saat syuting serial hits HBO tersebut.

Dalam wawancara bersama New York Times, Sophie Turner mengaku sering menangis saat syuting Game of Thrones. (*)