Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Bakal Dilewati Jalan Tol Solo-Yogyakarta, Warga di Manisrenggo Klaten Berbondong-bondong Buat IMB

Bakal Dilewati Jalan Tol Solo-Yogyakarta, Warga di Manisrenggo Klaten Berbondong-bondong Buat IMB, Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, Sri Sultan

Penulis: Eka Fitriani | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Eka Fitriani
Warga yang mengurus IMB di Dusun Sidorejo RT 12 RW 12 Desa Barongan, Kecamatan Manisrenggo, Klaten di rumahnya, Rabu (3/7/2019). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Eka Fitriani

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Warga berbondong-bondong mengurus pembuatan izin mendirikan bangunan (IMB) setelah beberapa hari ini mendengar wilayah di Kecamatan Manisrenggo, Klaten bakal terdampak pembangunan Jalan Tol Solo-Yogyakarta.

Warga Dusun Sidorejo RT 12 RW 12 Desa Barongan, Kecamatan Manisrenggo, Vendra Refiliant menjelaskan pengurussan izin dilakukan untuk mempersiapkan diri, jika sewaktu-waktu bangunan dan tanah mereka akan dibeli pemerintah untuk keperluan tol.

"Hampir satu RW di Dusun Sidorejo ini membuat IMB saya sendiri juga tengah mengurus ini," jelas Vendra kepada TribunSolo.com, Rabu (3/7/2019).

"Ada sekitar 20 warga sini yang serentak mengurus IMB baru-baru ini," kata dia menegaskan.

Warga Terdampak Proyek Jalan Tol Solo-Yogyakarta di Manisrenggo Tak Setuju Digusur

Vendra membeberkan, warga khawatir jika rumah atau tanahnya dilewati jalan tol belum mempunyai IMB, dipastikan tidak akan mendapatkan ganti rugi jika terjadi penggusuran.

"Makanya mulai sekarang banyak warga yang mengurus, karena memang rata-rata sejak awal jarang ada warga yang punya IMB," katanya.

Dikatakan, Dusun Sidorejo, Desa Borangan, Kecamatan Manisrenggo sendiri merupakan salah satu dari beberapa wilayah yang terdampak proyek pembangunan Jalan Tol Solo-Yogyakarta.

Vendra mengatakan info proyek tersebut sebenarnya masih simpang siur.

Hal tersebut karena Kepala Desa Borangan masih belum mendapatkan info daerah yang pasti terkena dampak pembangunan.

"Kades pernah ngobrol dengan saya tapi diluar jam kerja, sebenarnya masih belum mendapat info beliau," terang dia.

"Takutnya saat bilang jadi tapi ternyata tidak jadi atau sebaliknya kan nanti jadi repot," aku dia.

Hingga kini, warga Desa Borangan masih belum mendapat kepastian terkait adanya penggusuran.

Saat TribunSolo.com menyambangi kantor, Kepala Desa Borangan tidak berada di tempat.

Pembangunan Jalan Tol Yogya-Solo Disetujui, Sri Sultan Hamengku Buwono X Beri 4 Pesan untuk Pusat

Namun menurut sejumlah aparat desa setempat, wilayah di Desa Borangan akan menjadi pintu masuk tol.

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved