Kasus Tabung Gas Oplosan di Solo, dalam Sehari Pelaku Habiskan 200 Tabung Gas 3 Kg
Pelaku pengoplosan gas DKW warga Jebres, Solo, mendapatkan untung Rp 25 ribu dari setiap tabung gas 12 kg.

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ryantono Puji Santoso
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Pelaku pengoplosan gas DKW warga Jebres, Solo, mendapatkan untung Rp 25 ribu dari setiap tabung gas 12 kg.
Dalam sehari dia juga membutuhkan 200 tabung gas 3 kg untuk mengoplos gas tersebut.
Kapolresta Solo Kombes Pol Ribut Hari Wibowo mengatakan, pihaknya berhasil membongkar kasus gas oplosan 12 kg ini dari kecurigaan kelangkaan gas.
Modus yang digunakan pelaku pengoplosan ini yakni menggunakan 4 tabung gas 3 kg dioplos ke tabung gas 12 kg.
• Polresta Solo Tangkap Tersangka Kasus Gas Oplosan, Ratusan Tabung Gas Disita
Harga satu tabung gas 3 kg Rp 20 ribu jadi untuk 4 tabung modal Rp 80 ribu.
"Sementara gas yang 12 kg pelaku jual Rp 105 jadi ada untuk Rp 25 ribu dari gas oplosan ini," papar Kombes Pol Ribut Hari Wibowo kepada TribunSolo.com, Rabu (17/7/2019).
Kegiatan yang dilakukan tersangka Dimas Kurnia Wicaksono ini melanggar hukum dan bisa diancam berat.
Aksi ini menurut Kombes Pol Ribut jelas ilegal dan merugikan negara.
• Rekam Adegan Mesra, Dua Oknum PNS Bukan Suami Istri di Sumut Ini Ditahan Polisi
Guna melakukan pengungkapan lebih dalam lagi akan dilakukan penyelidikan lanjutan soal gas oplosan ini.
Sebelumnya, Polresta Solo mengamankan ratusan tabung gas oplosan dari tersangka DKW warga Jebres, Solo.
Kapolresta Solo Kombes Pol Ribut Hari Wibowo mengatakan, benar mereka mengamankan tersangka pengoplosan gas tersebut.
Tersangka ditangkap di Mojosongo, Jebres, Senin (15/7/2019) lalu.
"Kita amankan ratusan tabung yang digunakan untuk mengoplos gas," kata Kombes Pol Ribut, Rabu (17/7/2019). (*)
Viral, Warung Takoyaki Sempit di Pucang Sawit Solo yang Selalu Ludes Dalam 2 Jam, Apa Istimewanya? |
![]() |
---|
Damkar OTT Tawon Vespa di Sebuah Rumah di Manahan, Temukan Empat Titik SarangĀ |
![]() |
---|
Banyak Pengendara Paksa Putar Balik Jadi Alasan Dishub Pasang Separator di Overpass Manahan Solo |
![]() |
---|
Viral, Guiding Block Tunanetra di Solo Malah Dipasang Model Zigzag, Pemkot Pilih Kontraktor Ngawur? |
![]() |
---|
Ketua RW Sebut Terduga Teroris di Pajang Sosok yang Agamis, Rutin Gelar Kajian Tiap Selasa |
![]() |
---|