Gibran Tak Pelit Berbagi Kiat Sukses hingga Cerita Kaesang, Ini Cara Mulai Usaha Ala Anak Presiden

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka atau Gibran menanyakan alasan acara Connext Conference 2019 tidak diadakan di Gedung Graha Saba Buana, Sumber, Solo, Sabtu (19/10/2019).

Pertanyaan itu dilontarkannya saat menjadi narasumber dalam acara itu.

"Kenapa ini tidak diadakan di gedung saya," seloroh Gibran disambut gemuruh tepuk tangan dan tawa peserta saat mengawali menjadi pembicara tunggal bertema 'Saya Hadir'.

"Ini kan acara yang positif, kalau pingin ngadain acara di tempat saya, saya gratisin," imbuhnya membeberkan.

Gibran mengatakan, itu dilakukannya guna merangkul anak-anak muda yang menjadi target pasarnya.

"Ini, kan anak-anak muda, target market saya, jadi saya bisa sekalian marketing nikahan di tempat saya," tutur Gibran.

"Gratis, gratis, gratis, hal-hal yang positif menginspirasi gratis," tambahnya lagi.

Lantas pemandu acara menyebutkan lini bisnis yang dimiliki Gibran kepada para peserta.

• Connext Conference Hadirkan Gibran Rakabuming Raka, Antrean Peserta Mengular di Pintu Masuk

• Gibran Putra Presiden Jokowi Kekeh Berjuang Maju Pilkada Solo 2020 via PDI Perjuangan, Ini Alasannya

"Jangan disebutin satu satu, soalnya Solo cuma kebagian Markobar," seloroh Gibran.

"Sang Pisang, Ternakopi ndak ada, pindah ke Jakarta," tuturnya.

Gibran lalu menceritakan perjalanan bisnisnya kepada para peserta Connext Conference 2019.

"Saya dulu sama seperti kalian, duduk di sini, ikut seminar, workshop, dan ngikuti semua apa yang mentor saya katakan," ujar Gibran.

Kunci Sukses

Gibran mengungkapkan kuncinya memulai bisnis kepada mereka.

"Berani memulai, berani memulai segera mungkin, saya dulu memulai umur 23 tahun, namun saya rasa sekarang umur 23 tahun memulai usaha telat banget," ucap Gibran.

"Makanya, adik saya, saya dorong, sebelum lulus harus bisa punya usaha, bikin sang pisang dan ia berhasil," aku dia.

Tak hanya itu, Gibran menekankan, seseorang yang memulai bisnis harus siap gagal dan rugi.

"Harus siap untuk gagal, untuk rugi, kalau gak pernah merasakan kegagalan, tidak bisa memiliki portfolio yang terbaik," ujar Gibran.

Gibran mengaku, ia harus mengutang ke baank saat akan memulai usaha.

• Gibran Putra Jokowi Bicara Politik : Jika di Solo 600 Ribu Orang Bisa Dibantu Melalui Kebijakan Saya

• Temui Anak Muda Solo, Gibran Berpenampilan Layaknya Jokowi Pakai Kemeja Putih dengan Lengan Digulung

"Usaha saya, kan beda dengan ayah saya, modal dari bank, kan kalau masih kecil, ndak mungkin dikasihkan," tutur Gibran.

Bahkan pemandu acara mencelutuk soal satu lini bisnis Gibran, yakni Goola.

"Yang kita tekankan filosofi dibalik produknya itu," tutur Gibran.

Gibran mengungkapkan, produk terinpirasi dari keunikan kuliner Indonesia.

"Minum cendol aja gak begitu, kita traveling di Indonesia akan menemukan yang unik-unik," ujar Gibran.

"Jangan sampai nanti anak saya, kalau sudah besar gak tahu apa itu es doger, es cendol," tambahnya.

Mendengar itu, pemandu acara lantas bertanya berapa banyak Gibran minum cendol.

"Ini bukan berapa sering konsumsi, tapi kalau minum brand lain ya seminggu sekali ndak papa, tapi ya kalau, tiga kali seminggu minum es cendol dan lain-lain lah," ujar Gibran. (*)