Rocky Gerung Bicara Antisipasi Jokowi soal Kekuasaan dan Teori Prabowo Ambil Alih Kekuasaan

Hingga kini masih menjadi perbincangan hangat publik keputusan Presiden Jokowi menunjuk Prabowo Subianto menjadi Menteri Pertahanan.

Penulis: Naufal Hanif Putra Aji | Editor: Noorchasanah Anastasia Wulandari
Tribun Batam/Istimewa
Aktivis Rocky Gerung. 

TRIBUNSOLO.COM - Hingga kini masih menjadi perbincangan hangat publik keputusan Presiden Jokowi menunjuk Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menjadi Menteri Pertahanan.

Jika melihat ke belakang sejak 2014, Prabowo Subianto, menjadi rival Jokowi dalam perebutan kursi nomor satu di Indonesia.

Tak ayal, banyak isu bermunculan.

Ada menyebutkan jabatan Prabowo Subianto bisa mengambil alih kekuasaan.

Tanggapan Fahri Hamzah, Rocky Gerung, Andi Arief hingga Dahnil Anzar soal Insiden Penusukan Wiranto

Dikutip TribunSolo.com dari Tribun-medan.com, pengamat politik Rocky Gerung turut angkat bicara soal isu-isu yang menyangkut Prabowo Subianto.

Ia mengakui masuknya Prabowo dalam Kabinet Indonesia Maju menimbulkan spekulasi politik.

"Posisinya pas sebagai Menhan jadi kalau ditanya kualifikasi teknisnya oke, pas sebagai Menhan. Tapi justru menimbulkan spekulasi politik.

“Orang yang menganggap diam-diam Prabowo masuk kabinet sebetulnya menginginkan Prabowo melakukan sesuatu semacam aktivitas membangun kekuasaan di dalam," ujar Rocky Gerung seperti dikutip dari channel YouTube Rocky Gerung Official pada Selasa (5/11/2019).

Meski banyak isu yang menyebutkan bahwa Prabowo Subianto bahkan bisa mengambil alih kekuasaan, Rocky Gerung menilai itu tak mungkin terjadi.

"Lalu muncul teori bahwa nanti ada keretakan di kabinet, maka sangat mungkin Pak Prabowo akan tampil sebagai penyelamat kabinet atau bahkan lebih gila lagi, at least-nya mengambil alih kekuasaan dengan model triumvirat (tiga penguasa), saya menganggap itu kekonyolan," katanya.

Tanggapan Fahri Hamzah, Rocky Gerung, Andi Arief hingga Dahnil Anzar soal Insiden Penusukan Wiranto

Menurut Rocky Gerung, Presiden Jokowi sudah mengantisipasi hal tersebut sebelumnya.

Jika benar teori itu yang terjadi, sambung dia, maka Prabowo Subianto pasti akan segera disingkirkan dari Kabinet  Jokowi.

"Kalau misalnya Prabowo melakukan hal yang bagi  Jokowi membahayakan kedudukannya, maka pasti (Prabowo) di-reshuffle," jelas dia.

Tak hanya itu, Rocky menyebut kemungkinan lain bahwa Prabowo sengaja diberi kedudukan Menhan. "Jadi sangat mungkin juga Prabowo diumpankan di situ untuk bikin kesalahan supaya di-reshuffle, ini analisis saja," ujar Rocky.

Terkait pembangunan kekuasaan di kabinet, Rocky menilai Prabowo kemungkinan besar tak akan melakukan itu.

Menurut dia,  Jokowi pasti tak akan membiarkan Prabowo jika berusaha mengambil alih kekuasaan.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved