Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Kontroversi Limbah PT RUM

Gubernur Ganjar Pranowo akan Fasilitasi Mediasi Pemkab Wonogiri dengan PT RUM dalam Sepekan Ini

Mediasi dengan manajemen PT RUM akan kembali digelar dengan difasilitasi oleh Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.

Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Noorchasanah Anastasia Wulandari
TRIBUNSOLO.COM/AGIL TRI
Puluhan warga terdampak bau limbah PT RUM mengadukan keluhan mereka ke kantor Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sukoharjo, Rabu (13/11/2019). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri

TRIBUNSOLO.COM, WONOGIRI - Seusai melakukan kunjungan kerja di Semarang, Jawa Tengah, Bupati Wonogiri, Joko Sutopo, mengatakan akan kembali menggelar mediasi dengan manajemen PT RUM.

Dia mengatakan, mediasi itu akan difasilitasi oleh Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.

"Kita telah melakukan fungsi koordinasi untuk minggu ini melakukan pertemuan dengan PT RUM yang fasilitas oleh Gubernur, dengan beberapa perwakilan masyarakat," katanya kepada awak media, Selasa (26/11/2019).

Jika mediasi ini jadi terlaksana, maka akan menjadi mediasi ketiga antara Pemkab Wonogiri dengan manajemen PT RUM.

Pada mediasi sebelumnya, pria yang akrab disapa Jekek itu sempat marah kepada manajemen PT RUM.

PT RUM Sukoharjo Pekerjakan 2.500 Orang dari Berbagai Daerah, Kini Bakal Tambah Jadi 5.000 Pekerja

Hal tersebut dikarenakan dirinya tidak merasakan adanya keserisusan dari PT RUM untuk menangani bau limbahnya, yang dianggap mengganggu masyarakat Wonogiri.

"Kemarin kita sampaikan, bahwa Pemkab Wonogiri sudah kooperatif, kita memperhatikan, dan berperan sangat aktif."

"Kita memfasilitasi mediasi yang baik."

"Dari mediasi itu, diharapkan semua pihak punya komitmen yang baik sesuai dengan fungsi masing-masing agar tidak terjadi suatu kondisi yang tidak diinginkan," jelasnya.

Warga Wonogiri Ini Telan Obat Sakit Kepala & Enggan Tinggal di Rumah Suami karena Bau Limbah PT RUM

Kendati demikian, hingga saat ini dia masih menerima laporan dari masyarakat soal bau limbah yang masih tercium.

"Soal masih produksi atau tidak, saya tidak tahu."

"Tapi ada beberapa keluhan dari masyarakat jika baunya masih menyengat pada pagi hari," jelasnya.

Soal mediasi yang akan dilakukan nanti, Jekek belum mau berspekulasi jalannya seperti apa.

"Saya tidak mau berspekulasi, nanti hasil mediasinya seperti apa."

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved