Anak Kiat Esemka Maju Pilkada Klaten
Terungkap, Inilah Tujuan Putra Inisiator Esemka Ida Hartono Nyalon Bupati Klaten 2020
Putra sulung Sukiyat yang tersohor sebagai inisiator mobil Esemka, Ida Hartono membeberkan bahwa keinginannya untuk maju menjadi bupati Klaten.
Penulis: Eka Fitriani | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Eka Fitriani
TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Putra sulung Sukiyat yang tersohor sebagai inisiator mobil Esemka, Ida Hartono membeberkan bahwa keinginannya untuk maju menjadi calon bupati di Pilkada 2020 demi membangun Klaten.
Hal tersebut tertulis dalam visi misi calon bupati yang masih berusia 36 tahun tersebut.
Pria kelahiran Klaten yang merupakan Direktur Kiat Motor tersebut memiliki visi 'Klaten Bangkit Nusantara Jaya'.
Dia bahkan memiliki semboyan 'Manunggaling Karso Mundhi Dhawuh Ibu Pertiwi Mbangun Klaten Mboten Korupsi'.
"Makna dari salah satu visi saya yakni bangkit, Klaten itu memiliki sumber daya yang luar biasa," ujarnya kepada TribunSolo.com, Selasa (3/12/2019).
"Akan tetapi dalam kenyataannya Klaten perlu mengejar banyak ketertinggalan dari daerah sekitarnya," katanya.
"Bangkit adalah bangun dari keterpurukan, bergerak tidak hanya duduk dan diam tetapi harus berdiri dan terus melangkah," ujarnya.
• Terpental di DPC, Putra Inisiator Esemka Ida Hartono Daftar Calon Bupati Klaten via DPD PDIP Jateng
• 18 Syarat Mutlak Mendaftar Jadi Anggota Panwascam Pilkada Klaten 2020: Tak Boleh Ikut Kampanye
Ida sendiri akan mulai kembali mendaftar untuk mendapatkan rekomendasi lewat DPD PDI-P Jateng.
Setelah sebelumnya sempat mendaftar lewat DPC PDI-P namun tidak diusulkan ke DPP PDI-P.
"Tidak apa-apa, saya akan terus berjuang untuk bisa mendapatkan rekomendasi," ujarnya.
Ida sendiri bukanlah orang baru di partai yang di bawah komanda Megawati Soekarnoputri, kare a dirinya telah tercatat sebagai Kader Banteng sejak 2008.
"Darah yang mengalir di tubuh saya adalah perjuangan, sejak tahun 2008 saya telah bertekad mendarmabaktikan perjuangan saya bersama partai," ujarnya.
Keinginan putra sulung inisiator mobil Esemka dan AMMDes, Sukiyat tersebut maju sebagai cabup lantaran ingin ada perubahan di kota kelahirannya tersebut.
"Sehingga Klaten lebih maju dari berbagai sektor," katanya.
"Untuk itu saya mohon doa dan mengajak seluruh komponen partai dan pendukung untuk berjuang bersama-sama mewujudkan itu semua," ujarnya. (*)