Berita Sukoharjo Terbaru
Debit Air Mulai Naik, BPBD Sukoharjo Pantau Lima Anak Sungai Bengawan Solo
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sukoharjo tengah memantau lima anak sungai Bengawan Solo.
Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Noorchasanah Anastasia Wulandari
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri
TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sukoharjo tengah memantau lima anak sungai Bengawan Solo.
Sungai yang dipantau BPBD Sukoharjo Kali Samin, Kali Langsur, Kali Dengkeng, Kali Jenes, dan Kali Situri.
Hal ini dikarenakan debit air di lima kali tersebut mulai naik, memasuki musim penghujan ini.
Menurut Kepala BPBD Sukoharjo, Sri Maryanto, hujan selama berjam-jam, membuat debit air naik cukup signifikan.
Sehingga perlu langkah antisipasi apabila terjadi luapan air dari anak sungai Bengawan Solo itu.
• Debit Air Bengawan Solo Masih Aman, Warga Bantaran Tenang
"Jika air sungai trus naik, bisa mengakibatkan air sungai meluap sehingga merendam permukiman penduduk, dan lahan pertanian,” katanya saat dihubungi, Minggu (5/1/2020).
Memasuki musim penghujan ini, sejumlah titik di Sukoharjo menjadi perhatian lantaran menjadi langganan banjir.
Seperti di kawasan Kecamatan Grogol, Mojolaban, dan Polokarto.
“Kami sudah memetakan daerah rawan banjir baik di Sukoharjo bagian utara maupun selatan."
"Wilayah Grogol, Mojolaban dan Polokarto merupakan daerah langganan banjir saat musim penghujan,” terangnya.
• Bengawan Solo Tercemar, Bupati Karanganyar: Tak Ada Industri yang Buang Limbah ke Sungai Bengawan
Selain itu, kawasan Selatan Sukoharjo seperti Kecamatan Weru, juga masuk dalam kategori rawan banjir, terlebih di beberapa titik yang dialiri Kali Situri dan Kali Dengkeng.
“Luapan air Kali Dengkeng berpotensi merendam rumah penduduk di wilayah perbatasan," imbuhnya.
Dia mengimbau kepada masyarakat agar selalu waspada, terlebih jika turun hujan lebat dengan intensitas tinggi selama lebih dari lima jam.
Hingga siang ini, debit air di lima anak sungai Bengawan Solo tersebut masih terpantau aman. (*)