Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Seleb

Misteri Jenazah Lina yang Lebam dan Membiru, Benarkah Ada Kejanggalan? Ini Penjelasan Ilmiahnya

Rizky Febian menemui adanya lebam di tubuh Lina hingga melaporkan kejanggalan tersebut kepada pihak berwajib untuk ditindaklanjuti.

Editor: Hanang Yuwono
Instagram @putridelinaa dan Tribun Jabar/Mega Nugraha
Misteri Tubuh Lina Lebam & Membiru, Ini Penjelasan Ilmiah Perubahan Warna Orang yang Meninggal 

TRIBUNSOLO.COM -- Kematian mantan istri Sule, Lina kini menjadi perhatian publik setelah Rizky Febian mengungkapkan adanya kejanggalan.

Rizky Febian menemui adanya lebam di tubuh Lina hingga melaporkan kejanggalan tersebut kepada pihak berwajib untuk ditindaklanjuti.

Sementara itu, menurut sesepuh yang juga memandikan jenazah Lina mengatakan jika tubuh Lina membiru namun tidak menemui keanehan.

Lebih lanjut sesepuh tersebut juga menyampaikan adanya kebiruan di bagian punggung dan tangan Lina yang disebutnya bekas pengobatan bekam.

Video Momen Haru Detik-detik Pembongkaran Makam Lina, Rizky Febian dan Teddy Hadir di Lokasi

Sesepuh tersebut ialah Sugiarti, ia kerap dihubungi warga untuk urusan memandikan jenazah.

"Almarhum suami saya juga dulu gitu, ada biru rata, tapi birunya biru wajar sama kayak almarhumah, bukan biru yang abis gimana gitu," ujar Sugiarti.

Lalu apakah wajar jika seseorang yang meninggal mengalami perubahan warna pada tubuhnya? 

Dilansir dari Tribun Jabar dari amboss.com dalam artikel berjudul 'Teka-teki Lebam di Tubuh Lina, Ini yang Terjadi pada Tubuh Manusia Setelah Mati, Benarkah Biru-biru?' berikut penjelasannya.

Rupanya perubahan warna pada tubuh orang yang meninggal adalah wajar dan disebut sebagai livor mortis.

Rencana Dibongkar Siang Ini, Inilah Kondisi Terkini Makam Lina Mantan Istri Sule

Livor mortis merupakan peristiwa perubahan warna kulit ungu kebiru-biruan di bagian tubuh bawah.

Hal ini diakbiatkan adanya tekanan gravitai darah setelah seseorang meninggal.

Video Detik-detik Pembongkaran Makam Lina Mantan Istri Sule, Rizky Febian dan Teddy Hadir
Video Detik-detik Pembongkaran Makam Lina Mantan Istri Sule, Rizky Febian dan Teddy Hadir (youtube)

Munculnya perubahan warna kebiru-biruan ini dapat memberikan petunjuk mengenai waktu kematian orang tersebut.

Setidaknya, perubahan warna kebiruan akan muncul 30 menit hingga 2 jam setelah seseorang meninggal dunia.

Ungkap Kelakuan Teddy ke Ibunda Rizky Febian, Mantan Asisten Lina: Mau Pulang ke Bekasi Gak Boleh

Adapun perubahan warna kebiruan tersebut dapat berbeda-beda pada setiap orang yang meninggal tergantung posisinya saat meninggal.

Orang yang meninggal dengan telentang akan berubah kebiruan di bagian belakang tubuhnya.

Sementara orang yang meninggal digantung akan berubah kebiruan di bagian kaki, ujung jari, dan lubang telinga.

Sedangkan orang yang meninggal karena tenggelam akan berubah kebiruan di bagian wajah, dada bagian atas, tangan, lengan bawah, kaki, dan betis.

Masih melansir sumber yang sama, intensitas warna ketika terjadi livor mortis itu bergantung pada hemoglobin dalam darah.

Bila warnanya biru keungu-unguan maka itu termasuk normal.

Sedangkan warna merah terang menunjukkan dugaan keracunan sianida.

Namun, sebelum terjadinya proses livor mortis ada pula fase yang dinamakan algor mortis dan fase-fase lainnya.

Lina dan putranya, Rizky Febian (kanan), pada berjalan-jalan pada Hari Ibu, 22 Desember 2019.
Lina dan putranya, Rizky Febian (kanan), pada berjalan-jalan pada Hari Ibu, 22 Desember 2019. (YouTube/Putri Delina)

Berikut penjelasannya.

Fase pertama yang terjadi adalah Algor Mortis dimana tubuh akan kehilangan suhu sekitar 1,5 derajat fahrenheit per jam hingga akhirnya akan memiliki suhu sebagaimana lingkungan sekitarnya.

Fase selanjutnya adalah livor mortis dimana tubuh akan berubah berwarna kebiruan yang merupakan terjadinya pengumpulan darah dan cairan di bagian tubuh terendah.

Adapula yang tubuhnya berwarna biru gelap tergantung pada warna kulitnya.

Tahap selanjutnya adalah rigor mortis, dimana tubuh dibanjiri kalsium yang menyebabkan otot berkontraksi dan kemudian akan menjadi kaku pada 24 hingga 48 jam ke depan.

Nah inilah jawaban kenapa ada jasad dengan mata terbuka. Kemungkinan mata tengah terbuka ketika tubuh memasuki fase rigor mortis, sehingga akan tetap seperti itu untuk sementara waktu.

Setelah itulah tubuh akan memasuki tahapan pembusukan. Tubuh mulai membusuk karena tidak adanya sirkulasi darah, penumpukan karbon dioksida, pH yang meningkat, serta sel-sel mulai rusak.

Dalam hitungan dua hingga tiga hari, tubuh membusuk seiring dengan menyebarnya bakteri dan mikroorganisme dalam saluran pencernaan.

Kemudian menyebar ke bagian lainnya untuk memakan bagian tubuh semisal pankreas.

Pada fase ini, perut biasanya menjadi berwarna kehijauan, dan mulai menghasilkan gas.

Selanjutnya tubuh akan menghasilkan senyawa organik putresin dan cadaverine yang masuk ke setiap pembuluh darah memicu munculnya cairan berbau busuk.

Inilah fase necrosis yakni matinya sel atau beberapa sel maupun organ yang mulai mengubah warna tubuh menjadi kehijauan hingga berwarna hitam.

Bau busuk ini akan menarik berbagai serangga yang menyerang tubuh dan mereka akan mulai bertelur di dalamnya.

Ada pula larva lalat yang lahir dan hidup di jaringan tubuh yang telah mati. Belatung juga akan muncul hingga bisa memakan 60% dari tubuh hanya dalam jangka waktu seminggu.

Itulah yang terjadi pada satu minggu pertama sejak seseorang dinyatakan meninggal.

Belum diketahui secara pasti biru-biru yang ada pada tubuh Lina disebabkan oleh apa.

Polisi tengah melakukan autopsi pada tubuh Lina untuk mengetahui penyebab kematiannya. (Alif Nur Fitri Pratiwi)

Artikel ini telah dipublikasikan Surya.co.id dengan judul: Misteri Tubuh Lina Lebam & Membiru, Ini Penjelasan Ilmiah Perubahan Warna Tubuh Orang Meninggal

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved