Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Selundupkan Sabu ke Rutan Solo

Ketahuan Selundupkan Sabu-sabu ke Rutan Solo, Istri Tahanan : Sendal Rp 3 Ribu Saja Buat 'Terkenal'

ES, istri tahanan yang menyelundupkan sabu-sabu ke dalam Rutan Kelas 1A Solo menangis setelah tertangkap basah petugas, Jumat (7/2/2020) pukul 10.20.

Penulis: Ryantono Puji Santoso | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Ryantono Puji
ES, istri tahanan yang menyelundupkan sabu-sabu ke dalam Rutan Kelas 1A Solo menangis setelah tertangkap basah petugas, Jumat (7/2/2020). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ryantono Puji Santoso

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - ES, istri tahanan yang menyelundupkan sabu-sabu ke dalam Rutan Kelas 1A Solo di dalam sendal menangis setelah tertangkap basah petugas, Jumat (7/2/2020) pukul 10.20 WIB.

ES setelah tertangkap menutupi wajahnya dengan masker dan menangis tersedu-sedu.

Namun saat dibuka di publik melalui konferensi pers, dia tidak mengakui sendal tersebut adalah miliknya namun milik orang lain.

"Sendal mung telungewu marai terkenal (sendal cuma Rp 3.000 saja buat terkenal)," kata ES di depan wartawan, Jumat (7/2/2020).

Ungkap Kode 555 di Penangkapan Sabu 288 Kg, Polisi: Bisa Dikaitkan Jaringan Internasional Iran

Setelah itu, ES terus menangis akibat ketahuan Tersebut.

Petugas kemudian membawanya ke dalam rutan untuk ditenangkan sebab ES terus menangis.

Petugas Rutan Kelas 1A Solo menggagalkan penyelundupan sabu-sabu yang dilakukan seorang istri tahanan.

Sebelumnya, penyelundupan tersebut terjadi pada Jumat (7/2/2020) pagi pukul 10.20 WIB.

Pelaku penyelundupan berinisial ES warga Semanggi, Solo yang masih berstatus Istri BS yang ditahan di Rutan Klas 1 A Solo.

BREAKING NEWS : Istri Tahanan Selundupkan Sabu-sabu ke Rutan Solo yang Disembunyikan di Sendal Jepit

Kepala Pengamanan Rutan Kelas IA Solo, Andi Rahmanto mengatakan, petugasnya berhasil menggagalkan penyelundupan tersebut.

"Kami gagalkan, tapi jumlah sabu-sabu yang dibawa kami belum tahu berapa gram nanti polisi yang menindaklanjuti," terang Andi kepada TribunSolo.com, Jumat (7/2/2020).

Pesan Bupati Sukoharjo Wardoyo Wijaya Ajak Ribuan Pemuda Ikut Aktif Perangi Bahaya Narkoba

Modus yang dilakukan ES yakni menyembunyikan sabu-sabu dalam sendal jepit miliknya.

Petugas berhasil menggagalkan lantaran gelagat mencurigakan yang dilakukan oleh ES.

"Dia tidak mau mengganti sendalnya jadi kami lakukan penggeledahan ternyata benar ada sabu," papar Andi.

Berkaitan perbuatannya ini petugas akan melakukan koordinasi dengan petugas kepolisian.

"Akan kami laporkan ke Satnarkoba," papar Andi.

"Tindak lanjut secara hukum akan dilakukan oleh pihak kepolisian berkaitan dengan tindakan pelaku ini," tegas Andi. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved