Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Tukang Ojek Pengkolan

Sudah Dapat Honor Lumayan, Pemain Tukang Ojek Pengkolan Ini Tak Malu Jualan Nasi Uduk Tiap Pagi

Meskipun pernah mengaku honornya jadi Babe Naim terbilang besar, Otong Lalo masih hidup sederhana sampai saat ini.

Penulis: Hanang Yuwono | Editor: Rifatun Nadhiroh
YOUTUBE/RCTI dAn GTV - Infotainment
Cerita Otong Lalo sebagai Babe Naim jualan nasi uduk bantu istri. 

"Meskipun dalam keadaan duka, serba kurang. Job sepi, temen enggak ada yang noleh itu harus bisa kita taklukkin. Itu sekitar tahun 1993-1995. Tiga tahun lebih babe pernah kandas," ucap Otong.

Otong Lalo kemudian bercerita ia kemudian memutuskan membuka warung nasi uduk.

Usaha itu tetap ia jalankan meski kini sibuk dalam sinetron Tukang Ojek Pengkolan.

Ia tak menampik, sinetron Tukang Ojek Pengkolan adalah puncak kariernya.

"Artinya ngerasain kenyamanan berkarier, keleluasaan berpikir, berkarya, berkreatif kemudian mendapat pundi-pundi penghasilan ya di sinetron Tukang Ojek Pengkolan," ujar Otong.

Lantas berapa honor Otong Lalo?

Awalnya ia agak sungkan menyebut nominal.

Tapi menurutnya honor yang ia terima di sinetron Tukang Ojek Pengkolan cukup memadai dan ia sangat bersyukur.

"Ya pokoknya kisaran Rp 50-70 jutaan sebulan," ungkap Otong.

Ia mengatakan honor awalnya tidak sebesar itu.

Namun terjadi peningkatan setiap tahun, apalagi setelah episode Tukang Ojek Pengkolan mencapai 500 episode.

Saat ditanya untuk apa honornya, Otong Lalo mengatakan ia hanya beli mobil butut dan tanah sepetak.

Yang utama adalah untuk menyekolahkan anak-anaknya dan investasi masa depan.

Menjelang akhir video, Otong Lalo mengaku bersyukur di usia tak muda lagi, ia masih eksis sebagai seniman televisi.

"Masih dikasih kesempatan buat menata karier ya bersyukurlah," tutup Otong Lalo.

Simak video selengkapnya di bawah:

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved