Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Tukang Ojek Pengkolan

Kisah Pemeran Deden, Dulu Tukang Cuci Piring Kini Hidupnya Membaik Berkat 'Tukang Ojek Pengkolan'

Sebelum bermain di sinetron TOP, Deden pernah menjalani lika-liku kehidupan, salah satunya adalah menjadi tukang cuci piring.

Penulis: Hanang Yuwono | Editor: Rifatun Nadhiroh
YOUTUBE/RCTI - LAYAR DRAMA INDONESIA
Ade Herman Fachrul Rozi pemeran Deden di Tukang Ojek Pengkolan. 

TRIBUNSOLO.COM -- Sinetron Tukang Ojek Pengkolan sudah menjadi salah satu acara favorit sejumlah besar pemirsa layar kaca Indonesia.

Tercatat, sinetron ini sudah mengudara lebih dari lima tahun lalu.

Resep sinetron Tukang Ojek Pengkolan bisa bertahan lama karena dikemas secara sederhana.

Padahal para pemain sinetron yang disingkat TOP ini awalnya tidak terlalu mentereng namanya.

Tak Biasa, Semua Pemain Tukang Ojek Pengkolan Lakukan Syuting Malam Hari dengan Penampilan Berbeda

TOP berkisha tentang tiga orang yang berprofesi sebagai tukang ojek di Rawa Bebek.

Mereka adalah Purnomo (Furry Setya), Ojak (Eza Yayang), dan Tisna (Andri Sulistiandri).

Berkat akiting natural, dengan cepat karakter ketiganya pun melekat di hati penonton.

Semakin banyak episodenya, semakin berkembang cerita Tukang Ojek Pengkolan.

Pun demikian dengan tokoh-tokohnya yang kian banyak.

Salah satu tokoh yang hampir selalu muncul di tiap episode TOP adalah Deden.

Deden Tukang Ojek Pengkolan
Deden Tukang Ojek Pengkolan (YouTube/RCTI)

Deden dalam sinetron TOP adalah pria yang bekerja sebagai tukang cuci motor milik Pak Sofyan.

Belakangan Deden dikisahkan menyukai anak bosnya yang bernama Bunga.

Romansa keduanya pun saat ini menjadi magnit tersendiri bagi penonton untuk berlama-lama di depan layar kaca melihat sinetron TOP.

Deden aslinya bernama Ade Herman Fachrul Rozi.

Sebelum bermain di sinetron TOP, ia pernah menjalani lika-liku kehidupan, salah satunya adalah menjadi tukang cuci piring.

Hal itu diungkapkan Deden dalam video channel YouTube Tysonisme.

Sinetron Tukang Ojek Pengkolan memang bukan pertama kali pemeran Deden ini tampil.

Sebelumnya, ia pernah main di sinetron Preman Pensiun.

Namun, namanya di sinetron ini tak sementereng sekarang karena ia baru main menjelang akhir episode.

"Di Preman Pensiun 3 saya masuk sebagai copet," kenang Ade alias Deden.

Soal bekal akting, Ade mengaku ia sebelumnya ia pernah ikut sanggat teater.

"Selepas SMA bingung mau ngapain. Akhirnya saya ikutan sanggar-lah. Ikutan sanggar, tapi kalau ngandelin pendapatan dari sana belum cukup."

"Pengen punya motor bang buat nganterin cewek. Saya harus punya motor, akhirnya kerja dulu baru kalau sudah punya, kembali berkesenian," ucap Ade kepada Tyson.

Akhirnya ia pun bekerja di restoran sebagai waitress dan tukang cuci piring.

Berkat kegigihannya ia bisa naik tingkat menjadi tukang masak.

Merasa sudah cukup bekerja di restoran, Ade berpikir untuk pindah tempat kerja.

Akhirnya Ade pindah kerja di hotel.

Lalu ada momen yang mengubah hidupnya sampai saat ini.

Suatu hari Deden bangun kesiangan dan buru-buru berangkat kerja.

Namun di tengah jalan ia mengalami kecelakaan saat naik motor.

Kecelakaan itu membuatnya cedera parah hingga harus berhenti kerja.

"Padahal waktu itu terhitung karier saya di hotel cukup bagus. Tapi mungkin karena rezeki saya harus berhenti di situ," ucap Deden.

Deden mengatakan di masa pemulihan, ia lalu mendapat telepon untuk casting.

Ia baru sadar, cobaan yang pernah dialaminya justru kini membawa rezeki.

"Kalau saja pada hari itu saya enggak kesiangan, saya enggak tabrakan, enggak cedera, belum tentu saya diajak casting."

"Saya bisa aja sekarang masih kerja di hotel. Tapi karena cedera berat, saya akhirnya bisa ikut casting dan diterima," ungkapnya.

Deden menambahkan tidak selamanya hal buruk bisa membawa dampak buruk buat hidupnya.

Tapi ia sekarang tak mau berpuas diri, sebab menurutnya bisa saja ke depan ada jalan menanjak dalam kariernya.

Ade alias Deden lalu berpesan kepada penonton YouTube.

"Sesedih apapun cerita kita, sekian tahun atau puluhan tahun ke depan bisa menjadi komedi buat kita," ucap Deden.

Sementara alasan ia terpilih menjadi Deden, Ade mengatakan mungkin karena ia memiliki karakter unik.

Simak videonya di bawah:

Kisah Lain: Pemeran Haji Murod Bakal ke Tanah Suci dari Honor Tukang Ojek Pengkolan

Penonton setia sinetron keluarga Tukang Ojek Pengkolan pasti kenal dengan Haji Murod, salah satu tokoh yang muncul di tiap episode.

Haji Murod adalah salah satu teman Babe Naim (Otong Lalo) dan tiap kehadirannya kerap mengundang gelak tawa penonton.

Adapun pemeran Haji Murod bernama asli Suparman.

Kesuksesan TOP sudah mencapai 2.000 episode dan bertahan di lima besar program dengan rating tertinggi pun turut membawa berkah tersendiri bagi Suparman.

Fakta Menarik tentang Arifah Lubai, Pemeran Karina Si Cantik yang Tomboi di Tukang Ojek Pengkolan

Di usia 72 tahun ia masih sehat dan energik.

Kendati kini sudah tampil reguler di Tukang Ojek Pengkolan, namun Suparman alias Haji Murod ini tetap hidup sederhana.

Jika sebagian pemeran TOP lainnya pergi ke lokasi syuting naik mobil pribadi, maka Haji Murod memilih naik busway.

Sebagaimana hal itu dia akui dalam unggahan video Jhon Jawir di YouTube, Januari 2019 lalu.

Tinggalkan Profesi Bankir demi Sinetron Tukang Ojek Pengkolan, Pemeran Yanti Bisa Beli Honda Jazz

"Jadi syuting itu di daerah Lebak Bulus, rumah Haji Murod di Tanah Abang. Lokasinya 20 kilometeran. Pak Haji ke lokasi naik apa Pak Haji?" tanya Jhon Jawir pemeran Jono ini.

"Naik busway," jawab Haji Murod singkat.

Jhon Jawir pun sempat merasa kaget.

"Naik busway banyak yang kenal dong Pak Haji. Malu enggak artis naik busway?" tanya Jhon.

"Kagaklah. Ngapain malu sih?," jawab Haji Murod.

Sutradara Ungkap Alasan Syuting Tukang Ojek Pengkolan Tak Dilakukan Malam Hari, karena Satu Hal Ini

Ia melanjutkan selama ke lokasi syuting TOP sudah biasa sendirian naik busway.

Alasannya karena anak-anaknya sudah kerja dan pemeran Haji Murod merasa tak takut jika harus naik busway sendirian.

"Anak-anak udah pada kerja. Tiap hari sendiri, kagak takut. Emang apa yang harus ditakutin sih?" ucap Suparman.

Suparman alias Haji Murod mengaku ia biasa berangkat ke lokasi syuting pukup 05.15 WIB pagi dan pulang petang.

"Habis subuh. Pulangnya sehabis magrib," ucap Suparman.

Ditanya apakah capai dengan aktivitas itu, Suparman mengaku ia bisa istirahat di dalam busway.

"Kan bisa tidur di busway. Kalau capek syuting sih iya," ungkapnya.

"Hampir sama, capek sama syuting," lanjut dia.

Berperan Jadi Istri Durhaka di Tukang Ojek Pengkolan, Intip Potret Fitri Ayu Yuli di Kesehariannya

Haji Murod lalu mengakui jika ia sangat happy bisa syuting Tukang Ojek Pengkolan.

Ia juga tidak memiliki niat pensiun dalam waktu dekat.

"Karena hobby. Saya di TOP kan enggak ada pensiunnya. Masih menikmati (syuting)," ujar dia.

Haji Murod mengaku jika dulu ia tidak memiliki cita-cita sebagai pesinetron.

Selamat! Putri Anne Novita Tukang Ojek Pengkolan Sudah Melahirkan, Intip Potret Anak Pertamanya

Soal awal mula bisa ikut TOP yang jadi sinetron pertamanya, Suparman mengaku jika dulu mendapat tawaran oleh seseorang.

Seseorang itu adalah pemeran Sopyan yang berjasa menghubungkan Suparman dengan sutradara TOP kala itu.

Jhon Jawir kemudian menyinggung soal honor Haji Murod.

"Kan tabungannya udah banyak. Terus kemana-mana banyak yang kenal. Kalau mau terima kasih sama siapa?" goda Jhon.

Jhon Jawir dan Suparman alias Haji Murod
Jhon Jawir dan Suparman alias Haji Murod (YOUTUBE/JHON JAWIR)

"Jangan ngomongin begituan (gaji) dah. Terimakasih ke pemain, ke kru, penonton, istri juga. Ke Pak Sopyan juga," tutur Suparman.

Berkat syuting TOP, pemeran Haji Murod ini sudah bisa umrah ke Tanah Suci dan akan naik haji pada 2023 silam.

Selain itu, honor main sinetron TOP ia akui banyak digunakan untuk biaya transport Naik Haji dan kebutuhan di rumah.

Intip Potret Keseharian Arbani Yasiz, Si Beben yang Mulai Jarang Muncul di Tukang Ojek Pengkolan

"Kan sisanya masih banyak," goda Jhon.

"Tahu dari mana?" tanya Suparman penasaran.

"Alah, per episode Rp 3 juta kalii," kelakar Jhon lagi yang disambut reaksi kaget Haji Murod.

"Nol-nya kebanyakan," ucap Suparman.

Suparman mengatakan ia juga sudah mendaftar naik haji sejak 2013.

Tahun 2023 ia akan menunaikan haji dengan uang saku hasil dari syuting TOP.

Tapi Suparman tak menampik banyak yang menganggapnya sudah naik haji karena peran sebagai Haji Murod.

Lebih lanjut, ia menyampaikan tips bisa sehat di usia kepala tujuh.

"Dibawa seneng aja. Ada atau enggak ada dibawa seneng aja," pesannya. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved