Maling Dobrak Rumah di Grogol
Ayah Pelaku Percobaan Pemerkosaan yang Dobrak Rumah Warga Grogol Datangi Rumah Korban, Meminta Maaf
Orangtua maling sekaligus pelaku percobaan pemerkosaan yang nekat dobrak rumah warga Grogol Sukoharjo menemui keluarga korban.
Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Noorchasanah Anastasia Wulandari
Menurut keterangan pemilik rumah, Chori Buchori, saat maling datang, di rumah tersebut hanya ada istrinya.
"Pelaku datang sekitar pukul 00.00 WIB, dengan menggunakan sepeda motor," katanya saat dihubungi TribunSolo.com, Rabu (26/2/2020).
Pelaku yang diperkirakan berusia sekitar 25 tahun itu kemudian mencoba mendobrak rumah tersebut.
Posisi rumah Chori yang berada di tengah persawahan yang sepi dan agak jauh dengan rumah tetangga, membuat pelaku leluasa melakukan aksinya.
"Saya kemudian dapat pesan WA dan telepon dari istri saya jika ada firasat buruk."
"Istri saya sempat memergoki pelaku saat mendobrak pintu, dan sempat berteriak minta tolong," jelasnya.
• Toko Jalan Veteran Solo Disatroni Maling, Satu Polisher Raib, Pemilik Rugi Rp 850 Ribu
Saat Chori hendak pulang dari rumah tetangganya, pelaku sudah berhasil masuk ke dalam rumah.
Menurut keterangan Chori, pelaku sempat mencekik dan meraba bagian vital tubuh istrinya.
"Istri saya dicekik lalu lalu didorong masuk, kemudian pintu ditutup."
"Karena posisi istri saya dicekik dia menjadi lemas, dan sempat diraba mau diperkosa," terangnya.
Beruntung, Chori bersama tetangganya segera datang ke rumah sehingga pelaku lantas kalang kabut dan melarikan diri.
• Seusai Kena Tipu Uang Palsu Rp 150 Ribu, Kakek Renta Penjual Lotis di Solo Banjir Bantuan
Dia sempat menabrak motor milik pelaku jenis Yamaha Fino warna putih.
"Saat motornya saya tabrak, motornya masih berdiri dan pelaku berhasil kabur menuju ke utara," ucapnya.
Menurut Chori, jika ia telat pulang maka bisa saja istrinya sudah mati lantaran luka cekikan di leher.
Seusai kejadian itu, ia langsung melapor ke Polsek Grogol.
Kendati demikian saat dikonfirmasi Plt Kapolsek Grogol, Iptu Tugiyo mengatakan, belum mendapat laporan tersebut. (*)