Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Arab Saudi Stop Jemaah Umrah

Biro Umroh Sukoharjo ikut Ketar - Ketir dampak Arab Saudi Tangguhkan Visa Umroh

"Otoritas Arab Saudi memberlakukan penangguhan sementara karena virus Corona yang mulai masuk ke sejumlah negara, termasuk negara di Timur Tengah,"

Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Ryantono Puji Santoso
TribunSolo.com/Agil Tri
Kantor biro jasa Umroh dan Haji Zam- Zam Tour and Travel, Sukoharjo 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri

TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Biro Jasa Umroh di  Sukoharjo ketar - ketir akibat dampak Penangguhan visa sementara yang diberlakukan otoritas Arab Saudi. 

Hal tersebut diungkapkan oleh Direktur Zam- Zam Tour and Travel, M Tri Wibowo.

Dia mengatakan, dalam waktu dekat ini pihaknya memiliki jadwal untuk memberangkatkan 197 jamaah umroh dari bironnya.

"Otoritas Arab Saudi memberlakukan penangguhan sementara karena virus Corona yang mulai masuk ke sejumlah negara, termasuk negara di Timur Tengah," papar M Tri Wibowo., Sabtu (29/2/2020).

Marak Virus Corona, Visa Ditangguhkan Otoritas Arab Saudi, Begini Curhatan Agen Umrah di Solo

Natasha Rizki Umrah Tanpa Desta, Bersyukur Telah Sampai di Madinnah Pasca Larangan dari Arab Saudi

M Tri Wibowo juga belum bisa memastikan penundaan umroh ini akan berlanjut sampai kapan. 

"Kami ada jadwal pemberangjatan paling dekat pada 17 Maret 2020, dengan total jamaah sebanyak 197," kata M Tri Wibowo.

"Semoga pada tanggal itu sudah bisa berangkat, karena infonya pengeluaran dan penutupan visa hanya sampai tanggal 13 Maret," tambahnya.

Dari hasil komunikasinya dengan sejumlah rekanan yang berada di tanah suci, saat ini Pemerintah Arab Saudi telah memasang alat detektor untuk mendeteksi masuknya virus Corona.

Alat deteksi itu hampir sama dengan yang dipasang di Bandara Singapura.

"Kebetulan bersamaan dengan keluarnya larangan itu, hari ini jamaah kami ada yang pulang setelah selesai umroh," jelas Tri.

"Jumlahnya ada 48 jamaah, Alhamdulillah pas hari ini," imbuhnya.

Sebanyak 48 jamaah tersebut tidak dipaksa pulang, karena memang sudah jadwalnya pulang.

Namun begitu, Tri juga mendapat kabar bahwa sejumlah jamaah dari biro travel lain yang berada di Madinah saat mau umroh ke Mekkah dihentikan.

Mereka diperiksa satu - persatu dan akhirnya tidak boleh masuk ke Mekkah.

"Banyak calon jamaah umroh yang akan berangkat bertanya tentang kondisi dan kepastian jadwal keberangkatan, mengingat ini diluar kekuasaan kami, maka kami tenangkan, dan mereka bisa mengerti," jelas dia.

"Mereka memahami jika kebijakan penangguhan sementara itu merupakan kebijakan dari Arab Saudi, bukan kesalahan biro atau airlane (maskapai-Red)," tandasnya. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved