Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Maia Estianty Geram Ada Pasien Positif Corona 'Kabur' dari Rumah Sakit hingga Minta El Rumi Pulang

Meski pasien tersebut telah kembali dirawat, Maia Estianty mengaku kesal karena kesadaran tentang virus Corona masih rendah.

Penulis: Rifatun Nadhiroh | Editor: Hanang Yuwono
Instagram @maiaestiantyreal
Maia Estianty tanggapi terkait virus Corona 

TRIBUNSOLO.COM - Maia Estianty mengungkapkan soal tanggapannya terkait pemberitaan ada pasien positif Corona yang kabur dari Rumah Sakit Persahabatan di Jakarta.

Diberitakan Kompas.com, mulanya, Juru Bicara Tim Dokter Pasien Covid-19 RSUP Persahabatan Erlina Burhan mengatakan, satu pasien positif Covid-19 di RSUP Persahabatan, Jakarta, sempat kabur dari ruang rawat isolasi.

Peristiwa itu terjadi sekitar satu pekan yang lalu. Pasien tersebut sudah ditemukan dan kembali diisolasi.

Pasien tersebut merupakan warga DKI Jakarta, berjenis kelamin perempuan.

Pasien tersebut kabur secara diam-diam dari ruang isolasi dan sudah ditunggu keluarganya untuk dijemput.

Jadi Ibu, Tika Bravani Ceritakan Dirinya yang Was-was Ngecek Anak Bayinya Masih Bernafas atau Tidak

"Jadi kan ada pintu masuk, diam-diam dia keluar. Sudah ditunggu oleh keluarga. Kita tahu, setelah dia keluar," kata Erlina di lokasi, Jumat (13/3/2020).

Adapun Deputi Gubernur Bidang Pengendalian Kependudukan dan Permukiman DKI Jakarta Suharti mengatakan, satu pasien positif covid-19 kabur saat diisolasi di RSUP Persahabatan karena tidak mengalami gejala terjangkit virus Corona.

Pasien tersebut merupakan pelayan di salah satu tempat penyebaran virus Corona.

"Ada waitress di tempat yang kemarin kasus itu sudah positif, tetapi karena tidak ada gejala, dan diisolasi di RS Persahabatan, dan ruang isolasinya bersama, ngabur," ujar Suharti dalam rapat pembahasan kesiapan penanganan covid-19 pada 10 Maret 2020.

Video rapat tersebut diunggah melalui akun resmi YouTube Pemprov DKI Jakarta pada Kamis (12/3/2020).

Menurut Suharti, pasien tersebut meminta bukti bahwa dia positif covid-19. Dia mau diisolasi apabila sudah mendapatkan bukti tersebut.

"Dia tidak mau (diisolasi) dan minta bukti bahwa dia positif ( covid-19) baru dia akan mau diisolasi," kata Suharti.

Cerita Ringgo Agus Jadi Saksi Pernikahan Darurat Ralf Morscheck, Kakak Kandung Sabai Dieter

Namun, kabar kaburnya pasien Covid-19 di RSUP Persahabatan justru dibantah Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona, Achmad Yurianto.

Menurut Yuri, pasien tersebut tidak kabur. Melainkan, saat itu ia harus mengurus keluarganya lebih dulu sebelum ada hasil tes laboratorium.

"Waktu itu menunggu hasil laboratoriumnya belum ada. Jadi dia urus keluarga dulu," ujar Yuri saat dikonfirmasi Kompas.com, Jumat (13/3/2020).

Yuri mengungkapan bahwa pasien itu merupakan single parent.

"Dia kan single parent. Ya urus anaknya dulu lah, " tuturnya. Kemudian, keesokan harinya, hasil pemeriksaan laboratorium sudah keluar.

Saat itulah pasien tersebut dijemput kembali ke RSUP Persahabatan.

Menurut Yuri, pasien yang dimaksud saat ini sudah kembali menjalani perawatan.

"Sudah dievakuasi kembali. Sudah kembali (dirawat)," ujar Yuri.

Meski pasien tersebut telah kembali dirawat, Maia Estianty mengaku kesal karena kesadaran tentang virus Corona masih rendah.

Berikut postingan lengkap Maia yang diunggah pada Sabtu siang (14/3/2020).

Jan Ethes Ulang Tahun ke-4, Gibran dan Selvi Ananda Rayakan Ultah Ethes di Sekolah, Intip Potretnya

"Guys, gw ga ngerti mau komen apa ya di kasus ini..

Apa dia gak tau kalo dia bisa nularin ke banyak orang pas dia pulang?

walopun skr udah di isolasi kembali !!!

Kenapa kesadaran masyarakat kita ttg virus corona kok sepertinya biasa2 aja,

apakah itu Flu biasa? Nggak lah, Flu tapi mati buat sebagian orang yang udah punya penyakit sebelumnya.!!!!!

gimana tuh... di Eropa sudah beberapa negara di lockdown,

anak gw lagi di UK, mau gw suruh pulang aja, karena bentar lagi di lockdown...

Trus Indonesia kok santai aja gitu?

apa karena kita dah biasa ngadepin virus yang mematikan yg lain

(kayak DBD gitu, ya tapi DBD gak nularin suster, dokter yg ngerawat mereka. )

dan kecepatan nularinnya gak secepat corona virus..

So, jangan anggap enteng ini virus..

Jangan juga panic !!!! tapi baca semua hal2 pencegahan virus corona.

Jangan lupa cuci tangan 20 detik pake sabun, jangan sentuh mata, hidung, dan mulut kalau belum cuci tangan,

dan minum vitamin C dosis tinggi ya untuk daya tahan tubuh....

Dan apabila terkena, Please kesadaran untuk mengisolasi diri sendiri selama 14 hari harus ada,

kalo perlu ke RS yg ditunjuk pemerintah (toh gratis ini kan)

#coronavirus #kampanye," tulis Maia di keterangan postingannya.

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved