Solo KLB Corona
10 Tempat Wisata di Solo Ditutup selama 2 Minggu: Taman Satwa, Museum hingga Keraton
Daftar tempat wisata pantauan pemkot Solo dan satu tempat wisata swasta di Solo yang ditutup untuk cegah penyebaran virus Corona
TRIBUNSOLO.COM - Sebanyak 10 tempat wisata di Solo ditutup sejak Sabtu (14/3/2020).
Beberapa tempat wisata yang masih buka dengan cara pemberian antiseptik untuk mencegah penyebaran virus corona.
Beberapa tempat wisata yang masih dibuka itu akan ditutup serentak mulai 16 hingga 31 Maret 2020.
• Daftar 6 Rumah Sakit Rujukan Penanganan Virus Corona di Kota Solo
• Daftar 58 Rumah Sakit Rujukan Penanganan Virus Corona di Jawa Tengah
Ia mengatakan akan memberikan surat edaran Kepala Dinas Pariwisata terkait penutupan tempat tersebut.
Ia juga tetap mengimbau wisatawan yang berkunjung ke beberapa tempat wisata yang masih dibuka untuk menghindari kontak tangan atau badan, serta cuci tangan menggunakan sabun atau antiseptik.
Berikut daftar tempat wisata pantauan pemkot Solo dan satu tempat wisata swasta di Solo yang ditutup untuk cegah penyebaran virus Corona:
2. Museum Keris Solo
3. Museum Keraton Surakarta
4. Taman Balekambang Surakarta
5. Museum Batik Danar Hadi
6. Taman Satwa Taru Jurug Solo
7. Pura Mangkunegaran
8. Kesenian ketoprak
9. Wayang Orang Sriwedari
(Nicholas Ryan Aditya)
Artikel ini telah dipublikasikan Kompas.com dengan judul, "Daftar 10 Tempat Wisata di Solo yang Tutup untuk Cegah Penyebaran Corona"
Museum Radya Pustaka
Tumurun Private Museum
Taman Satwa Taru Jurug
10 Tempat Wisata di Solo yang Ditutup
Solo KLB Corona
Running News
Update Corona Solo Minggu 24 Januari 2021: Tambah 60 Kasus Baru |
![]() |
---|
10 Tenda Sudah Didirikan di Rumah Sakit Lapangan Benteng Vastenburg Solo, Begini Penampakannya |
![]() |
---|
Update Jumlah Pasien di Asrama Haji Donohudan Boyolali, Ada 110 Orang Masih Dikarantina |
![]() |
---|
Update Corona Klaten 17 Januari 2021:102 Orang Positif, Satgas Ingatkan Protokol Kesehatan |
![]() |
---|
Update Corona Solo 17 Januari 2021: Ada 112 Warga Positif, Kini Hampir Sentuh 7.000 Kasus |
![]() |
---|