Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Virus Corona

Kisah Kelam di Balik Tawa Sekeluarga Positif Corona Main TikTok, Ayah : Seperti Mau Hilang Nyawa

Satu video TikTok yang belakangan viral adalah video satu keluarga memakai masker sedang berjoget TikTok di rumah sakit.

mstar.com.my
Keluarga Dr Samsu, satu keluarga asal Malaysia yang dinyatakan positif Corona, menjadi viral karena bermain TikTok di tengah perawatan. 

TRIBUNSOLO.COM, MALAYSIA - Satu video TikTok yang belakangan viral adalah video satu keluarga memakai masker sedang berjoget TikTok di rumah sakit.

Video ini ternyata dibuat oleh satu keluarga asal Malaysia.

Update Corona Solo 31 Maret : Jumlah ODP & PDP Bertambah, Positif Covid-19 Masih Zero

Tak Terima Dihakimi Warga, Oknum Kades Di Wonogiri Yang Digrebek Warga Lapor Balik Ke Polisi

Lalu bagaimana kisah di balik video TikTok ini?

Dilansir media Malaysia, MStar, keluarga yang ada dalam video ini adalah keluarga dari dokter Samsu Ambia Ismail.

Dia bekerja sebagai dokter di sebuah rumah sakit di Perak, Malaysia.

Kepada MStar, Dr Samsu awalnya tak tahu bila anak-anaknya membuat video TikTok.

Dr Samsu tak segan mengakui, bila ia sekeluarga memang terinfeksi Virus Corona.

Ia, istri, dan lima anaknya, disahkan positif Corona, dan kini ditempatkan dalam satu ruang isolasi di rumah sakit tempat dia bekerja.

Anak Dr Samsu yang paling kecil berusia 8 tahun, ikut tertular Corona.

Meski demikian, mereka sudah dinyatakan lewat dari fase kritis, dan tinggal menjalani tahap pemulihan.

"Saya sebenarnya tak tahu kalau anak-anak buat Tiktok,"

"Bila viral, saya sebetulnya takut kalau malah dibully masyarakat,"

Tapi, Dr Samsu kemudian bersyukur, ternyata tanggapan masyarakat malah di luar dugaan.

"Tapi saya lihat, semua beri reaksi positif,"

"Video ini menurut saya memberi harapan dan semangat,"

"(Kami) coba sampaikan pesan positif. Banyak dari kita hanya melihat video yang sedih-sedih, perlu juga ada seperti ini,"

"Kalau kita terbaring saja, mungkin agak lambat sembuh. Dengar bergerak dan beraktivitas, mungkin bisa bantu lawan penyakit secara tak langsung," ujar Dr Samsu.

Update Corona di Indonesia 31 Maret: Total 1.528 Kasus, Angka Kematian Masih di Atas Kesembuhan

Dr Samsu mengatakan, video yang dibuat anak-anaknya itu dia harap akan menjadi semangat untuk melawan Covid-19.

Dengan melihat itu, orang akan punya harapan, bila positif, maka bisa sembuh seperti sedia kala.

Meski demikian, Dr Samsu juga menceritakan pengalaman kelam selama dirawat sebagai pasien Corona.

"Ada satu malam yang rasanya seperti bakal hilang nyawa. Seperti kena serangan jantung,"

"Saat disahkan positif pada 22 Maret lalu, saya cemas nasib anak istri. Sebab, tak ada orang yang menjaga mereka,"

"Memang sakit Covid-19 ini, hilang indera perasa, hilang indera penciuman. Mual, diare. tak bisa digambarkan, baru tahu rasanya bila sudah kena,"

Dr Samsu mengatakan, dia mengatakan itu, agar masyarakat bisa benar-benar menjaga diri.

Dia ingin jumlah korban dari virus ini bisa ditekan sebisa mungkin.

Dia berharap masyarakat bisa melihat apa yang terjadi sebagai pelajaran. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved